Pelajari Cara Menghadapi Kondisi Pecah Ban Saat Mengemudi, Asal Injak Pedal Malah Bisa Celaka

Harun Rasyid - Minggu, 1 Januari 2023 | 17:07 WIB

Ilustrasi ban mobil pecah vusa menyebabkan kecelakaan (Harun Rasyid - )

GridOto.com - Selama perjalanan seperti libur Natal dan Tahun Baru 2023 (Nataru), pengemudi diharuskan siap menghadapi kondisi tak terduga semisal ban mobil pecah.

Ketika ban mobil pecah, pengemudi perlu melakukan beberapa langkah agar kendaraan tidak hilang kendali dan berujung kecelakaan.

Menurut Training Director dari Safety Defensive Consultant Indonesia (SDCI), Sony Susmana, mobil yang mengalami pecah ban berpotensi mengalami kecelakaan yang cukup fatal di jalan raya maupun tol.

Sebab, laju mobil cenderung tak terkendali dan bisa membahayakan kendaraan serta pengguna jalan lainnya.

"Mobil yang mengalami pecah ban biasanya berujung kejadian fatal, bahkan kemungkinan selamatnya kecil," ujar pria yang akrab disapa Sony ini saat dihubungi GridOto.com beberapa waktu lalu.

Karena itu Sony bilang, pecah ban dapat dicegah dengan beberapa tindakan preventif.

"Pecah ban bisa dicegah dengan menjaga kondisi dan tekanan anginnya tetap optimal. Selain itu mengantisipasi pecah ban juga bisa dengan mempertahankan kecepatan mobil di 60 sampai 70 kilometer per jam," ucapnya.

Sony mengungkapkan, mencegah kecelakaan akibat pecah ban bisa dilakukan dengan bersikap tenang dan mempertahankan posisi kemudi.

Tujuannya agar laju mobil tetap normal dan mengarah ke depan saat ban mobil pecah.

Baca Juga: Kebenarannya Dibantah Pakar Safety, Mitos Soal Tekanan Angin Ban Populer di Masyarakat Saat Musim Hujan

"Setelah itu, kaki pengemudi sebaiknya tidak menginjak pedal apapun seperti rem atau gas. Jadi biarkan mobil melambat dengan mengandalkan engine brake," terang Sony.

Sementara jika pengemudi menginjak rem atau gas saat mobil mengalami pecah ban malah akan menimbulkan kejadian yang dinilai fatal.

"Pengemudi yang menginjak rem saat mobilnya pecah ban, maka berat ban yang pecah ini semakin besar. Sehingga posisi mobil akan semakin menekuk dan tidak lurus, kemungkinan besarnya mobil bisa terbalik," ungkap Sony.

Suryamalang.com
Ilustrasi kecelakaan akibat pecah ban di jalan tol.

Jika cara di atas sudah diterapkan, mobil bisa segera menepi ke tempat yang lebih aman.

"Ketika saat laju mobil yang pecah ban sudah terkendali, pengemudi bisa menyalakan lampu hazard sebagai tanda mobil dalam kondisi darurat. Setelah itu arahkan mobil ke sisi kiri hingga bahu jalan untuk berhenti," tutup Sony.