GridOto.com - Makin maraknya motor listrik di Indonesia, membuat banyak bengkel modifikasi tertarik untuk menyediakan paket konversi dari motor konvensional ke motor listrik.
Salah satunya workshop Rwin Development, yang beralamatkan di Jalan Klodran Selatan, Kelurahan Klodran, Kecamatan Colomadu, Karanganyar, Jawa Tengah.
Tim GridOto kebetulan mendapatkan kesempatan untuk mampir, sekaligus bertanya-tanya terkait konversi motor listrik bersama pemilik Rwin Development, Rubiyanto Hadi Pramono.
Ia menyebutkan, proyek konversi motor listrik ini memang sudah menjadi cita-citanya sejak dua tahun lalu dan baru bisa dimulai prosesnya pada akhir 2022.
Lalu pada 2023 mendatang, Rwin Development siap menerima konsumen yang ingin melakukan konversi.
"Kami juga sudah menggaet beberapa pihak, seperti BRIN (Badan Riset dan Inovasi Nasioal) untuk berkolaborasi dalam mengembangkan prototipe motor listrik bikinan kami," ujarnya, ketika ditemui GridOto.com, Senin (26/12/2022).
Rubiyanto juga menambahkan, dirinya dan tim juga tak mau cuma berfokus dalam konversi motor listrik untuk motor matik saja.
Jadi untuk motor bebek hingga sportbike yang menggunakan rantai, nantinya juga digarap bila ada permintaan.
Baca Juga: Biar Makin Diminati Masyarakat, Ternyata Segini Biaya Ideal Konversi Motor Listrik
Terkait konversinya, Rwin Development menyediakan tiga paket mulai dari low, mid dan high.
Tapi untuk biayanya, ia sementara baru bisa merincikan detail untuk paket low yang dipatok tarif Rp 15 juta.
"Spesifikasinya untuk dinamo bertenaga 2 Kw, ditambah controller khusus dan baterai 20 Ah," sebut Rubiyanto.
Untuk jarak tempuhnya dikatakan bisa mencapai 60-70 Km dalam sekali pengisian penuh, itu tergantu dengan kebiasaan pengendara.
Kalau baterainya habis, pemilik kendaraan bisa melakukan pengecasan baterai di rumah.
"Kalau berapa lamanya ngecasnya belum dites, tapi kalau dicas semalaman jelas penuh," imbuh pemilik Rwin Development yang bisa dikontak di nomor HP. 0821-3789-3700.
Buat lebih jelasnya, sobat GridOto bisa tonton video berikut: