GridOto - Ada tiga hal yang menyebabkan v-belt motor matic cepat putus.
Penyebab pertama v-belt motor matic cepat putus ini berkaitan dengan perawatan area CVT.
Pulley Seret
Bukaan pulley depan maupun belakang yang kurang lancar atau seret ternyata bikin v-belt jadi cepat aus dan lama-lama bisa putus.
"Umumnya disebabkan oleh grease (gemuk) pada pulley yang sudah kering yang mengakibatkan gerak buka tutupnya seret," buka Zenal, Kepala Mekanik Rafi Matic kepada GridOto.
Baca Juga: Jangan Sembarangan, Ini Efek Negatif Menyumbat Slang Hawa CVT
"Nah, saat pulley bukaannya seret v-belt jadi seperti ketarik-tarik, kalau dibiarkan akan ada bagian v-belt yang termakan," tambahnya.
Jika dibiarkan lebih lama lagi maka bagian v-belt yang tipis bisa menyebabkan putus di jalan.
Beban
Penyebab umur pemakaian v-belt jadi pendek ternyata juga berkaitan dengan beban.
"Misalnya pemilik motor sering bawa beban terlalu berat naik motor matic," ujar Rafi.
Baca Juga: Tips Perbaikan Motor Bekas, Slang Hawa CVT yang Robek Jangan Dibiarkan
"Jika terlalu sering bikin umur pemakaian v-belt jadi pendek karena kerjanya yang tambah berat," tambahnya.
Gaya Berkendara
Ternyata gaya berkendara atau riding bisa mempengaruhi umur pemakaian v-belt.
Namun, bukan gaya berkendara kalem yang buat v-belt jadi cepat aus.
"Justru bikers yang sering betot gas (buka throttle gas secara spontan) membuat v-belt jadi ikut tersentak," ungkap Zenal.
Baca Juga: Ini Efek Membiarkan Mangkok Kampas Ganda Rusak dan Tidak Diganti
"Kebiasaan itu kalau dibiarkan bisa memperpendek usia pemakaian v-belt," tutupnya saat ditemui di Jalan Pitara Raya, Depok, Jawa Barat.
Nah itu tiga hal utama yang sering bikin v-belt motor matic jadi lebih cepat putus.