GridOto.com - Fan belt berfungsi meneruskan putaran mesin untuk menggerakan komponen lain.
Fan belt akan berputar seiring mesin hidup.
Komponen seperti pompa radiator, power steering, alternaror, kompresor AC menjadi komponen yang bekerja berdasarkan putaran fan belt.
Karena terus berputar dan bergesekan maka fan belt akan mengalami kerusakan.
Fan belt yang rusak harus segera diganti baru agar tidak sampai putus di tengah jalan.
Baca Juga: Tips Beli Mobil Bekas, Cara Deteksi Fan Belt Minta Ganti Baru
"Saat penggantian fan belt ada hal yang harus diperhatikan," ucap Kuntarto Rahmat, pemilik bengkel Goebuk Tune-Up.
"Penggantian terpeting fan belt adalah ukurannya," jelasnya.
Jika penggantian fan belt dengan ukuran yang berbeda akan menjadi masalah.
Masalah yang terjadi jika ukuran fan belt berbeda jelas akan mengganggu kinerja komponen yang lain.
Selain itu, fan belt yang ukurannya beda jika dipasang akan berpotensi putus.
Baca Juga: Tips Beli Mobil Bekas, 3 Ciri-Ciri Fan Belt Minta Diganti Baru
"Betul, kalau ukurannya berbeda secara panjang atau lebar maka bisa berpotensi putus lebih cepat," tambah pria yang bengkelnya ada di Jatinegara, Jakarta Timur.
Jadi sebaiknya mengganti fan belt harus dengan ukuran yang sama.