Belajar dari Anggota Brimob Jadi Korban Begal, Bisa Antisipasi dengan Cara Ini

Wisnu Andebar - Kamis, 17 Februari 2022 | 10:30 WIB

Ilustrasi begal (Wisnu Andebar - )

GridOto.com - Anggota Brimob bernama Aipda Edi Santoso menjadi korban begal di kawasan Jatisampurna, Bekasi, Jawa Barat, Selasa (15/2/2022) dini hari sekitar pukul 02.15 WIB.

Kejadian bermula ketika Aipda Edi baru pulang bekerja dan melintas di Jalan Raya Kranggan dari arah Pondok Gede menuju Cileungsi.

Setiba di Jalan Raya Ujung Aspal, korban merasa curiga lantaran dibuntuti oleh Honda BeAT warna hitam yang berboncengan tiga orang.

Tak lama kemudian Aipda Edi langsung dipepet dan dibacok menggunakan celurit hingga menyebabkan korban jatuh dari motornya.

Akibat kejadian tersebut, motor yang dikendarai korban yakni Honda BeAT  warna coklat keluaran 2021, dengan pelat nomor B 3389 ESS dibawa kabur pembegal.

Menanggapi kejadian tersebut, Andry Berlianto, selaku Instruktur Defensive Driving Global Defensive Driving Consulting (GDDC) pun memberikan tips antisipasi khusunya untuk pengendara motor.

Menurutnya, langkah pertama yang harus dilakukan sebelum melakukan perjalanan ialah merencanakan perjalanan dengan baik.

Mulai memperhitungkan jarak, rute yang dilewati, durasi, dan juga waktu siang atau malam hari.

"Jika malam, coba agendakan untuk pulang bersama-sama dengan konvoi bersama teman," kata Andry kepada GridOto.com, Kamis (17/2/2022).

Baca Juga: Begal Motor di Bekasi Makin Mengkhawatirkan, Korbannya Anggota Brimob

Ketika melewati jalan yang sepi dan rawan kejahatan, sebisa mungkin jaga jarak dengan pengendara lain agar tidak terlalu jauh.

Jika merasa diikuti dan tiba-tiba terganggu begal usahakan jangan panik.

"Pengendara bisa menambah kecepatan dan membunyikan klakson untuk menarik perhatian sekitar," bebernya.

"Selain itu, selalu gunakan safety gear saat berkendara agar tubuh terlindungi, termasuk dari potensi cedera saat kemungkinan terkena benda tajam," pungkasnya.