Mengenang Lagi Hadirnya CRT, Kategori Tambahan Saat MotoGP Kekurangan Peserta

Rezki Alif - Senin, 10 Januari 2022 | 17:31 WIB

Regulasi CRT sempat jadi sejarah di MotoGP (Rezki Alif - )

GridOto.com - Saat ini banyak tim balap berlomba-lomba agar bisa balapan di kelas premier MotoGP.

Jika ada salah satu tim kontestan balapan kelas premier MotoGP kekurangan sumber daya untuk balapan, sudah ada banyak tim mengantre untuk menggantikannya.

Bahkan kini Dorna Sports bisa dengan mudah menambah tim untuk balapan di MotoGP, tetapi opsi tersebut tak diambil karena beberapa alasan.

Namun sedekade lalu, MotoGP pernah juga mengalami paceklik tim di mana tidak banyak tim yang mampu ikut balapan.

Hanya ada 4 pabrikan, 10 tim, dan 17 pembalap reguler, dan itulah yang ada di MotoGP musim 2011.

Angka yang cukup kecil, terutama saat dibandingkan dengan line up musim 2022 mendatang yang punya 24 pembalap reguler dengan 12 tim.

Alasan utama paceklik tim ini adalah masalah uang, yang membuat banyak tim pikir-pikir untuk ikut balapan MotoGP.

Proyek mesin 4-tak 800 cc yang dipakai sejak 2007 sebagai pengganti mesin 990 cc dianggap tidak cukup berhasil.

Bisa dikatakan, mesin 800 cc tidak cocok hampir ke seluruh pembalap maupun pabrikan.

Baca Juga: Tak Cuma Sponsor Tim VR46 di MotoGP, Mooney Jadi Sponsor Pribadi Valentino Rossi di Balap Mobil