GridOto.com - Optimalisasi layanan operasional maupun infrastruktur telah disiapkan untuk mendukung keselamatan berkendara di jalan tol ASTRA Infra.
Astra Infra telah menyiapkan layanan Natal dan Tahun Baru (Nataru) Selamat Sampai Tujuan (Setuju), di tengah kebijakan pemerintah mencegah penyebaran Covid-19.
"Pada Nataru tahun ini, kami telah menyiapkan petugas khusus atau Satuan Tugas (Satgas) Nataru yang berjumlah lebih dari 1.000 personil," ujar CEO Toll Road Business Group, Kris Ade Sudiyono lewat daring di Jakarta, Rabu (8/12/2021).
Adapun 1.000 personil ini terdiri dari petugas sentra informasi & komunikasi, patroli, derek, medis, rescue, patroli jalan raya (PJR), pemeliharaan jalan tol, hingga
keamanan.
Astra Infra pun memastikan setiap ruas jalan tol yang dikelola dalam kondisi baik dan bebas dari perambuan, maupun pekerjaan peningkatan jalan.
Selain itu, terdapat pula sebanyak 179 unit warning light dan 552 Closed-Circuit Television (CCTV) di jalan tol Astra Infra, yang terdata berfungsi dengan baik.
Sedangkan untuk layanan keamanan dan kenyamanan telah disiapkan total 34 armada PJR, 47 armada derek, 9 kendaraan rescue, dan 18 ambulans.
Bagi pengguna jalan tol yang memerlukan informasi maupun bantuan saat di jalan tol, Astra Infra juga memastikan bahwa petugas call center selalu siaga 24 jam.
Baca Juga: Jelang Nataru, Benarkah Ganjil Genap Bakal Berlaku di Jalan Tol? Ini Penjelasan Polisi
Memperhatikan kesehatan dan keselamatan dari paparan Covid-19, ASTRA Infra memastikan penerapan protokol pencegahan dan penanganan Covid-19 yang ketat termasuk Satgas Nataru yang telah mendapatkan vaksin Covid-19.
Fasilitas mitigasi Covid-19 di Rest Area pun dipastikan tersedia.
Setiap pengunjung akan dilakukan pengecekan suhu tubuh, serta diwajibkan mengakses aplikasi Peduli Lindungi sebagai upaya tracking Covid-19.
Imbauan untuk menjalankan protokol kesehatan 5M juga terus disosialisasikan.
Sebagai salah satu upaya mencegah penyebaran virus Covid-19 melalui kontak fisik pada layanan transaksi, Astra Infra mengoptimalkan dan menambah Gerbang Tol Otomatis (GTO) dan Mobile Reader.
Inovasi digital struk juga tersedia bagi penggunan jalan tol Tangerang-Merak, Cikopo-Palimanan, dan Jombang-Mojokerto.
"Astra Infra bekerjasama dengan pemangku kepentingan yang terkait penerapan kebijakan pemerintah saat Nataru di jalan tol," kata Kris.
Kris pun menyampaikan kalau Astra Infra senantiasa mengimbau kepada pengguna jalan untuk selalu mematuhi rambu-rambu lalu lintas yang telah terpasang.
Baca Juga: Korlantas Polri Pastikan Tak Ada Putar Balik Kendaraan saat Nataru
Mengingat batas kecepatan maksimal di dalam tol 100 km/jam dan batas kecepatan minimum 60 km/jam.
"Kami juga mengimbau pengguna jalan untuk tetap waspada dan berhati-hati, terutama saat kondisi hujan dengan batas kecepatan maksimal 70 km/jam," tuturnya.
Selain itu pemeriksaan kendaraan sebelum digunakan, jaga tubuh tetap fit dan tidak dalam keadaan mengantuk atau lelah ketika berkendara juga perlu dilakukan.
Baca Juga: Polisi Tak Akan Lakukan Penyekatan saat Natal dan Tahun Baru, Tapi Hal Berikut Sebagai Gantinya
"Beristirahatlah di rest area saat merasa lelah atau mengantuk, selalu aman berkendara agar tercipta kondisi lalu lintas yang lancar, aman dan nyaman. Selamat Sampai Tujuan," tutup Kris.