Alasan Francesco Guidotti Mau Tinggalkan Pramac Racing Demi Gabung Kembali ke KTM

Rezki Alif - Kamis, 2 Desember 2021 | 19:50 WIB

Francesco Guidotti tinggalkan Pramac demi KTM (Rezki Alif - )

GridOto.com - Francesco Guidotti telah resmi jadi manajer baru KTM dengan meninggalkan jabatannya di tim Pramac Racing usai MotoGP 2021 berakhir.

Pria berpaspor Italia ini akan menggantikan Mike Leitner, yang telah terlebih dahulu dipecat oleh KTM setelah performa kurang mengesankan di musim 2021.

Perekrutan besar yang dilakukan KTM ini banyak dipuji, mengingat kiprah Guidotti yang cukup bersinar.

Sempat menukangi KTM di kelas 125 dan 250 pada periode 2006-2009, Guidotti sukses memberikan gelar World Superbike bersama Aprilia di 2010.

Kemudian selama satu dekade terakhir, sukses membawa Pramac menjadi tim satelit yang diperhitungkan di MotoGP.

Nama-nama top seperti Andrea Iannone, Pecco Bagnaia dan Jorge Martin adalah sebagian kecil hasil kerja Guidotti dalam menerbitkan pembalap top Ducati.

Namun jika melihat performa tim, sebenarnya Pramac Racing yang didukung penuh Ducati masih lebih bagus dibandingkan KTM termasuk untuk musim ini.

Tapi bagi Guidotti itu bukan masalah, walaupun saat ini KTM masih kalah dari Ducati bahkan dari tim Pramac.

Baca Juga: Paling Banyak Menang Balapan di MotoGP 2021, Inilah Pembalap Ducati yang Pertama Menang di MotoGP

Baca Juga: Gantikan Mike Leitner, Francesco Guidotti Resmi Diumumkan Jadi Bos Tim KTM untuk MotoGP 2022

"Di dunia profesional, kau selalu butuh tujuan baru. Aku sudah belajar banyak selama 10 tahun terakhir dengan beberapa pembalap top. Tim satelit kami terus maju, kami semakin kuat dan kompetitif," ungkap Guidotti dilansir GridOto.com dari Speedweek.

"Regulasi teknis dengan ECU tunggal dan ban tunggal membuat kami berkembang. Kami mencapai titik tertentu, sekarang adalah waktu yang pas untuk pergi," jelasnya.

Guidotti yakin KTM akan semakin baik dari tahun ke tahun, dan dia ingin menjadi salah satu orang yang ada di sana.

Dalam perhelatan Moto3 dan Moto2, tim utama KTM berhasil menang tahun ini.

Kemudian pada ajang balap lain seperti Reli Dakar ataupun MXGP, KTM juga mencatatkan prestasi luar biasa.

Tinggal MotoGP saja nih yang belum, dan diyakini Guidotti akan tercapai juga nantinya.

"Sangat menarik pergi ke tempat kerja yang dinamis seperti KTM. Cepat atau lambat KTM akan memenangkan semua kategori. Jadi aku tak bisa menolak tawaran ini, ini adalah kesempatan besar," jelasnya.