Tombol release ini sebagai pengaman agar tuas transmisi tidak bisa tergeser dari posisi diam ke bergerak atau bergerak berlawanan (P ke R atau N ke R).
Saat posisi tuas di R, akan muncul visual kamera mundur atau kamera belakang di layar head unit.
Dari R ke N tidak perlu tekan tombol release tuas transmisi bisa digeser untuk ke posisi Netral.
Jika ingin mulai melajukan kendaraan, geser tuas ke D dan mobil bisa melaju untuk memulai pengoperasian transmisi.
Baca Juga: Ini Alasan Mitsubishi Xpander dan Toyota Avanza Pakai Transmisi CVT?
Sambil mobil melaju, tuas transmisi bisa digeser ke kanan untuk masuk ke mode S.
Dimana mode S akan membuat perpindahan gigi dalam putaran mesin tinggi untuk memaksimalkan torsi.
Juga jika menggeser tuas ke depan atau belakang, maka transmisi akan masuk ke mode Manual.
Perpindahan gigi bisa dilakukan secara manual dengan menggeser tuas ke atas (+) untuk menaikan gigi atau ke bawah (-) untuk menurunkan gigi.
Pada layar MID panel instrumen akan terlihat petunjuk posisi di gigi berapa.