Kurang dari Dua Pekan Balapan F1 Arab Saudi 2021, Sirkuit Jeddah Sudah Hampir Jadi

Rezki Alif - Senin, 22 November 2021 | 09:48 WIB

Kondisi terbaru sirkuit Jeddah (Rezki Alif - )

GridOto.com - Kurang dari dua pekan lagi sebelum event perdana F1 Arab Saudi di Jeddah Street Circuit yang akan digelar 3-5 Desember 2021.

Setelah 7 bulan sejak pembangunan yang dimulai April 2021 lalu, sirkuit bertema jalan raya kota ini sudah hampir jadi.

Pihak pembangun sirkuit menjanjikan sirkuit akan siap dalam beberapa hari ke depan sebelum sesi pertama F1 di Jeddah Street Circuit dimulai.

Soal durasi pembangunannya, akan menjadi rekor tersendiri karena belum ada trek F1 yang dibangun dalam waktu sesingkat ini.

Foto-foto terbaru soal pembangunan sirkuit sepanjang 6,1 km ini sudah beredar di dunia maya.

Terlihat area trek sudah hampir mendekati 100% termasuk juga soal perangkat penerangan trek karena balapan akan digelar dalam gelapnya malam.

F1
Kondisi terbaru sirkuit Jeddah

Fasilitas utama seperti gedung paddock juga sudah jadi, tinggal beberapa finishing yang harus dilakukan.

Tinggal beberapa area tribun yang masih dalam proses pembangunan dari 7 total tribun yang ada di Jeddah Street Circuit.

Baca Juga: Podium di F1 Qatar 2021, Fernando Alonso Kejar Rekor Michael Schumacher

F1
Kondisi terbaru sirkuit Jeddah

Promotor mengungkap, selama pembangunannya trek ini membutuhkan 37 ribu ton aspal, 600 ribu ton semen, 30 ribu meter persegi batu bata, dan 1.400 ton kaca.

Ada 3 ribu pekerja dari 50 negara berbeda di dunia yang ikutan berpartisipasi dalam pembangunan sirkuit ini.

F1
Kondisi terbaru sirkuit Jeddah

"Semua pekerjaan dilakukan sesuai dengan undang-undang perburuhan Arab Saudi yang terperinci dan kuat, menjamin perlindungan hak-hak pekerja di tempat termasuk pembatasan jam kerja di bawah sinar matahari langsung," tertulis dalam pengumuman resmi pihak sirkuit, dilansir GridOto.com dari Racefans.net.

"Tidak ada sirkuit F1 yang pernah dibangun dalam waktu yang lebih singkat. Lebih penting lagi, pencapaian ini dicapai di bawah kondisi kesehatan dan keselamatan yang paling ketat, dengan jutaan jam kerja berlangsung di lokasi tanpa insiden serius," jelasnya.

Balapan ini akan sangat penting karena menjadi salah satu penentu jatuhnya gelar ke tangan Max Verstappen ataukah Lewis Hamilton.