Jadi pengemudi seperti memiliki pandangan mata burung (bird's-eyes view)yang sedang terbang tinggi, yaitu sudut pandang luas (wide angle) dan 360 derajat.
Fitur AVM ini bekerja menggunakan 4 buah kamera yang dipasang di empat sisi mobil (depan, belakang, samping kiri dan kanan).
Baca Juga: Toyota Veloz Baru Pakai Transmisi Matik Jenis Ini, Beda Sama yang Lama
Tampilan gambar dari 4 kamera tersebut kemudian diproses oleh modul/komputer AVM menjadi satu gambar utuh yang menampilkan kondisi sekeliling mobil dari atas (bird's-eyes view).
Gambar hasil olahan tersebut kemudian ditampilkan di layar head unit atau layar infotainment mobil.
Pengemudi pun dapat melihat kondisi, halangan atau memprediksi ruang parkir yang akan digunakan.
Jadi risiko nyenggol atau nabrak saat parkir bisa direduksi oleh teknologi AVM ini.
Canggih ya?