Dampak PPKM, Viar Akui Kapasitas Produksi Turun Drastis dan Sulit Buat Jualan

Wisnu Andebar - Jumat, 30 Juli 2021 | 12:50 WIB

Viar New Q1 di dealer Viar Mitraindo Ciledug (Wisnu Andebar - )

GridOto.com - PT Triangle Motorindo sebagai Agen Pemegang Merek (APM) Viar menyebut Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) memberikan dampak terhadap penjualan mereka.

"Iya jadi sulit buat jualan selama Juli 2021 ini khususnya untuk Jabodetabek, tapi untuk di daerah masih ada," kata Frengky Osmond, Marketing Communication Viar Motor Indonesia.

"Penjualan online lewat e-commerce sendiri sulit karena banyak konsumen yang enggak mau menunggu, orang beli online maunya cepat," sambung Frengky kepada GridOto.com, Kamis (29/7/2021).

Ia mengungkapkan, perpanjangan PPKM membuat pihaknya sulit untuk melakukan pengiriman barang karena dealer dan gudang tutup.

Sehingga konsumen lebih memilih membatalkan pesanannya lantaran enggan menunggu lama.

"Dealer tutup semua selama PPKM. Jadi kirim unit ke dealer pun enggak bisa, dealer kami juga disegel. Ditambah PPKM diperpanjang sampai Agustus 2021," ucapnya.

Lebih lanjut Frengky menjelaskan, untuk produksi di pabrik Semarang, Jawa Tengah sendiri masih berjalan dengan penerapan protokol kesehatan yang ketat.

"Produksi masih jalan, cuma memang kuotanya benar-benar turun. Sebab pengurangan jumlah karyawan yang masuk itu mencapai 50 persen lebih," bebernya.

Baca Juga: Penggolongan SIM C Berlaku untuk Motor Listrik, Viar Beri Tanggapan Begini