Pole Position di F1 Azerbaijan 2021 Tetapi Enggak Bisa Menang, Ini Kata Bos Tim Ferrari Mattia Binotto

Fendi - Rabu, 9 Juni 2021 | 21:35 WIB

Pembalap Ferrari, Charles Leclerc yang start dari pole position hanya bisa finish keempat di F1 Azerbaijan 2021 (Fendi - )


GridOto.com –  Pembalap Ferrari Charles Leclerc meraih pole position di F1 Azerbaijan 2021, tetapi kalah saat balapan karena hanya masuk finish di urutan empat.

Charles Leclerc meraih pole position berturut-turut setelah sebelumnya di F1 Monako 2021, ini sesuatu yang tidak pernah terjadi dialami tim Ferrari dalam dua tahun terakhir.

Pada balapan di F1 Azerbaijan 2021, Minggu (6/6), Charles Leclerc gagal mempertahankan posisi terdepannya, sementara rekan setimnya Carlos Sainz kedelapan.

Bos tim Ferrari, Mattia Binotto pun melihat ini bukan sebagai kekuatan yang sesungguhnya.

Baca Juga: Hasil Kualifikasi F1 Azerbaijan 2021: Diwarnai Banyak Red Flag, Charles Leclerc Amankan Pole Position

“Sayangnya, saya tidak bisa mengatakan bahwa ini adalah salah satu balapan terbaik kami,” kata Mattia Binotto, dilansir GridOto.com dari speedweek.com.

“Setelah latihan terakhir, tentu saja, kami berharap lebih. Kami belum bekerja cukup baik di berbagai bidang. Sekarang kita harus belajar sesuatu darinya," lanjutnya.

Pole position yang didapat ini di sirkuit jalan raya Baku ini, dianggap Mattia Binotto kecepatan tim yang sesungguhnya belum terbukti.

Baca Juga: Charles Leclerc Pole Position di F1 Monako 2021, Bos Tim Ferrari Mattia Binotto Khawatir

“Sejauh menyangkut performa murni, kami masih tertinggal dari Mercedes dan Red Bull Racing,” sebutnya.

“Jelas bagus untuk mendapatkan pole position kedua berturut-turut, tapi itu tidak sesuai dengan kemampuan kami yang sebenarnya," ujar Mattia Binotto.

“Pada saat yang sama, kami membuat kemajuan karena kami belajar lebih banyak tentang mobil ini dan karenanya bisa mendapatkan lebih banyak kecepatan dari mobil. Ada juga perkembangan lainnya," ungkapnya.

Ia pun berjanji timnya akan memanfaatkan kesempatan sebaik mungkin pada tiga balapan berikutnya yang digelar dalam tiga minggu berturut-turut.