Begini Impresi Nyetir Toyota HiAce Premio Dengan Kabin Mewah ala Baze

Ivan Casagrande Momot - Rabu, 27 Januari 2021 | 23:43 WIB

Pelesiran dengan Toyota HiAce new Luxury Tipe V ke waduk Jatiluhur (Ivan Casagrande Momot - )

GridOto.com - Begini impresi nyetir Toyota HiAce Premio dengan kabin mewah ala Baze.

Senangnya bisa pelesiran sejenak ke Purwakarta, Rabu (27/1) sambil mencoba impresi berkendara Toyota HiAce Premio dan menikmati kabin belakangnya.

Rasanya jelas menyenangkan mengingat ini merupakan HiAce Premio 'enggak biasa' hasil modifikasi Baze Luxury Bus. Berlabel Toyota HiAce New Luxury Premio tipe V.

"Mobil yang kita coba ini merupakan tipe tengah, tipe V. Aslinya dari Toyota mobil ini diset untuk 10 penumpang di belakang, tapi kami mengubahnya jadi 9 penumpang dengan konfigurasi 2-3-4," buka Bari Setiadi, bos Baze Luxury Bus yang ikut dalam perjalanan bersama kami ke Purwakarta dari markas Baze di Gunung Putri, Bogor.

istimewa
Ada 3 paket modifikasi kabin HiAce Premio di Baze
Saat semuanya ambil posisi untuk duduk manis di kabin belakang, saya kebagian jatah untuk mengemudi.

Mulanya agak canggung karena mobil ini terlihat begitu panjang nyaris 6 meter. Dimensi persis panjang mobil ini mencapai 5,915 meter. Dengan tinggi 2,2 meter, dan lebar 1,95 meter tentu jadi pengalaman baru buat kami.         

Ambil posisi di balik kemudi, cukup mudah mendapatkan posisi berkendara yang oke. Meski sandaran punggung agak tegak karena pemasangan partisi di belakang jok baris pertama membatasi sudut reclining, ruang pandang lega serta jok yang empuk cukup jadi kompensasi yang baik.

Billy Sudiro
Impresi nyetir HiAce Premio di rute tol terasa menyenangkan
Saat kunci kontak diputar, raungan mesin 1-GD VNT turbo menyalak halus. Ini adalah mesin diesel badak berkapasitas 2.755 cc 4 silinder segaris bertenaga 153 dk dan torsi sebesar 420 Nm. Hhmmph..torsi yang menggiurkan bukan?

Rute kami cukup panjang dengan melintasi sebagian besar jalan tol Jagorawi menuju tol Jakarta-Cikampek-Waduk Jatiluhur, Purwakarta. Di rute ini tugas mengendarai HiAce Premio terbilang mudah karena mobil serasa tidak pernah kekurangan tenaga.

Namun yang mesti diwaspadai ialah distraksi ruang pandang ke belakang karena terpasang layar monitor 24 inci tepat di plafon atas belakang jok baris pertama.

Cukup menghalangi pandangan ke belakang dan membuat kami selalu waspada memantau kendaraan lain terlebih saat pindah ke lajur cepat.

istimewa
Layar monitor fix ukuran 24 inci
Melintasi ruas jalan arteri menuju obyek wisata Waduk Jatiluhur, kondisi lalu lintasnya ramai lancar dengan kontur jalan berkelok naik-turun variasi. Membuat kami harus ekstra hati-hati.

Meski bantingan suspensi terasa agak keras dibanding Hiace sebelumnya, handling mobil malah jadi lebih terjaga. Plus putaran setir yang cukup enteng tentunya. 

istimewa
Dinding dan partisi mewah antar ruang pengemudi dan penumpang belakang HiAce Premio tipe V Baze
Dan menariknya pemasangan peredam model rockwool di lantai paling bawah plus lapisan atasnya berbahan vynil, teruji bisa meminimalisir intrusi suara dari luar kabin. Meski tak sepenuhnya road noise bisa hilang tapi hanya sayup-sayu menelusup masuk ke kabin.

Beberapa kali singgah ke rest area, kami sangat dimudahkan saat parkir dengan hadirnya kamera belakang dengan resolusi cukup jelas. Pun dengan head unit depan memakai Pioneer AVH-105 sebenarnya kami juga bisa memutar lagu kesukaan kami terlebih sistem audionya sudah 2 zona.

Ivan Casagrande Momot
Hiace Premio dengan latar perbukitan dan waduk Jatiluhur yang asri
Tapi karena semua penumpang HiAce Premio ini ibarat Raja,...yaah mau gimana lagi kami cukup mendengarkan pilihan lagu yang dipilih penumpang belakang. Karena sejatinya naik mobil ini enaknya memang sebagai penumpang, hehehe...!