Ada Proyek Pemasangan Gelagar Jembatan, Jasa Marga Bakal Lakukan Rekayasa Lalu Lintas di Jalan Tol Cipularang

Muhammad Ermiel Zulfikar - Senin, 14 September 2020 | 17:55 WIB

Pekerjaan Pemasangan Gelagar Jembatan Proyek Japek Selatan. (Muhammad Ermiel Zulfikar - )

GridOto.com - PT Jasamarga Japek Selatan (JJS) tengah bersiap untuk melakukan pemasangan empat gelagar jembatan (erection girder) proyek Jalan Tol Jakarta-Cikampek II pekan ini. 

Masing-masing gelagar memiliki panjang bentang 40,8 meter, yang mana pemasangannya terletak di Ramp 7 KM 75+500 Simpang Susun Sadang yang melintas di atas Jalan Tol Cipularang.

Berkoordinasi dengan pihak Kepolisian, pihak JJS beserta Jasa Marga telah menyiapkan rekayasa lalu lintas berupa detour (peralihan jalur) selama proses pemasangan berlangsung.

Adapun waktu pemasangannya akan dilaksanakan pada 16 dan 17 September 2020 selama periode window time, tepatnya sejak pukul 01.00 hingga 04.00 WIB.

Baca Juga: Gubernur Jabar Ridwan Kamil Berterima Kasih Tarif Tol Cipularang Enggak Jadi Naik, Ternyata Ini Penyebabnya 

"Keamanan dan keselamatan menjadi prioritas dalam pekerjaan pemasangan erection girder ini," ujar Sudjianto, selaku Pemimpin Proyek Paket 3 JJS dalam siaran resmi Jasa Marga, Senin (14/9/2020).

"Oleh karena itu, Jasamarga Metropolitan Tollroad selaku pengelola Jalan Tol Cipularang dan PT JJS selaku pengelola Jalan Tol Jakarta Cikampek II Selatan bekerjasama dengan Kepolisian akan melakukan rekayasa lalu lintas (lalin) dengan menggunakan detour," imbuhnya.

Dok. Jasa Marga
Rencana detour Jasa Marga selama pemasangan Gelagar Jembatan proyek Japek Selatan.

Sudjianto menjelaskan, kendaraan akan dialihkan melalui detour yang telah disediakan di sisi bahu jalan tol pada kedua arah, baik itu dari Jakarta maupun Bandung.

Dengan titik awal pengalihan lalu lintas arah Jakarta dimulai dari Km 74+650 sampai dengan Km 76+400, sementara arah Bandung dimulai pada Km 77+450 sampai dengan Km 75+400.