Pasar Kendaraan Niaga Mulai Bangkit, Wholesale Pikap Selama Juni Naik 624 Persen

Gayuh Satriyo Wibowo - Kamis, 16 Juli 2020 | 10:45 WIB

Ilustrasi penjualan pikap di Indonesika sampai Juni 2020 (Gayuh Satriyo Wibowo - )

GridOto.com - Akibat pandemi Covid-19, sejak Maret 2020 penjualan kendaraan bermotor di Indonesia dilaporkan terjun bebas.

Penurunan penjualan ini terjadi di segala segmen, tak terkecuali kendaraan niaga pikap.

Meski begitu, kini angin segar mulai hadir pada penjualan pikap secara wholesale atau dari pabrik ke dealer.

Mengutip data dari Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), total sebanyak 2.929 unit berhasil didistribusikan.

Baca Juga: Penjualan Yamaha Mulai Meningkat Pada PSBB Transisi, Sebut Konsumen Mulai Melirik Motor Lagi

Kelas yang dihuni Daihatsu Gran Max, Suzuki New Carry, sampai Mitsubishi L300 ini tercatat mengalami pertumbuhan hingga 624 persen atau bisa dibilang lebih dari enam kali lipat dibanding bukan sebelumnya.

PT MMKSI
Ilustrasi deteran Mitsubishi L300

Penjualan kendaraan jenis pikap pada Mei memang menjadi yang terburuk selama 2020.

Total hanya 469 unit dari berbagai merek dikirim ke dealer.

Baca Juga: Jadi Tulang Punggung Penjualan, Viar Berencana Hadirkan Motor Listrik Beroda Tiga

Meski ada peningkatan signifikan, torehan Juni 2020 belum bisa disandingkan catatannya year on year (YoY).

Pada Juni 2019, ada 8.922 unit pikap sukses terjual atau sekitar tiga kali lipat.

Dengan data tersebut total penjualan wholesale pikap selama semester pertama 2020 mencapai 37.047 unit.

Jauh di bawah torehan enam bulan pertama 2019 dengan jumlah 60.867 unit.