Agar Kompetitif, Digitalisasi SPBU Ditargetkan 5.500 Lebih Tahun Ini

Hendra - Senin, 22 Juni 2020 | 20:10 WIB

Uang elektronik My Pertamina (Hendra - )

Gridoto.com- Untuk meningkatkan layanan kepada masyarakat, Pertamina juga terus mempercepat program digitalisasi SPBU.

Sampai akhir tahun 2019 lalu, sebanyak 2.601 SPBU di Indonesia telah menerapakan digitalisasi.

Tahun ini ditargetkan seluruhnya atau 5.518 SPBU rampung.

“Capaian yang menggembirakan terlihat adanya 1,4 juta pengunduh baru MyPertamina sebagai digital channel Pertamina,” ujarnya Fajriyah Usman, VP of Corporate Communication PT Pertamina .

Baca Juga: Program Cashback My Pertamina Jadi Bukti Pelayanan Kepada Masyarakat Untuk Hadapi Wabah Covid-19

Digitalisasi pada SPBU bukan hanya sekadar mempercepat pelayanan kepada pelanggan, namun dari digitalisasi tersebut Pertamina akan memiliki data pelanggan.

Dari data tersebut nantinya dapat dianalisis seberapa kebutuhan yang diperlukan pelanggan terhadap SPBU di berbagai daerah. 

“Selama ini kita hanya berhenti di SPBU sekadar memberikan suplai pasokan BBM," kata Fajriyah.

Pertamina tidak tahu kalangan apa yang datang ke SPBU.

"Jam berapa biasanya ramai, kita belum memahami perilaku costumer daerah tersebut, kemana saja mereka pergi, menggunakan mobil apa? Sehingga mereka memerlukan BBM seberapa banyak. Karena data kita belum terjangkau langsung ke SPBU,” jelasnya.  

Jika Pertamina sudah menguasai data-data pelanggan maka perusahaan akan mampu berkompetisi dengan perusahaan migas dunia yang lain.