Isuzu Elf Nyungsep ke Parit di Tol Solo-Ngawi, Diduga Sopir Ngantuk, Begini Tips Hindari Kantuk Saat Berkendara

Ruditya Yogi Wardana - Selasa, 16 Juni 2020 | 19:00 WIB

Kondisi minibus Elf yang terperosok di Tol Solo-Ngawi, KM 567/A, Selasa (16/6/2020) dini hari. (Ruditya Yogi Wardana - )

GridOto.com - Kecelakaan tunggal menimpa sebuah minibus Isuzu Elf berisi delapan penumpang serta sopir yang terperosok dan terguling di Tol Solo-Ngawi KM 567/A, Selasa (16/06/2020) dini hari.

Akibat dari kecelakaan ini, empat orang mengalami luka-luka ringan.

Sedangkan lima orang lainnya dikabarkan selamat tanpa luka dari kecelakaan ini.

Kasat PJR Ditlantas Polda Jatim, Kompol Dwi Sumrahadi menjelaskan, insiden kecelakaan tersebut bermula saat minibus Isuzu Elf yang dikemudikan Ifan P (29) melaju dari Tegal menuju Bali.

Baca Juga: Polisi Tidur Jumbo di Madiun Bikin Warga Kesal, Motor Banyak yang Terjungkal, Mobil Sedan Bisa Nyangkut

Saat tiba di KM 567/A, laju minibus bernopol W 7558 N itu oleng lalu terperosok ke parit yang ada di sisi jalan tol.

"Sopir kehilangan kendali karena mengantuk, sehingga (minibus) oleng ke kiri dan masuk row," ujar Kompol Dwi, Selas (16/06/2020), dilansir Gridoto.com dari Surya.co.id.

Perlu diketahui, berkendara dengan kondisi mengantuk sangatlah berbahaya bagi pengendara dan pengguna jalan lainnya.

Mengetahui itu, tentunya pengemudi harus tau tanda-tanda awal kondisi lelah dan mengantuk saat berkendara.

Baca Juga: Viral Daihatsu Gran Max Pikap Enggak Mau Disalip Mobil Damkar, Kenali Tujuh Kendaraan yang Harus Didahulukan di Jalan

Jusri Pulubuhu, Founder Jakarta Defensive Driving Consulting (JDDC) mengatakan bahwa tanda-tanda awal mengantuk dan lelah saat berkendara adalah saat otak sudah tidak terstimulus terhadap sesuatu yang dilihat.

"Stimulus yaitu membaca apa yang kita lihat, misalkan kita sedang mengemudi, kita lihat orang di pinggir jalan, kita langsung antisipasi kalau dia mau menyeberang atau apa, itu tanda otak terstimulus," jelasnya.

Lanjutnya, otak tidak terstimulus itu menjadi tanda-tanda awal kondisi mengantuk dan lelah.

Baca Juga: Puluhan Motor Disita Setelah Polisi Bangka Menyamar dan Merekam Aksi Balap Liar

"Jika sudah terasa ada tanda-tanda letih segera berhenti di tempat aman, tapi karena itu otak itu harus distimuli terus, bisa dengan mendengarkan musik, mengobrol ringan dan melatih tindakan antisipatif di dalam otak kita," katanya.

Berikut sembilan tips yang bisa dilakukan untuk mengantisipasi tanda-tanda awal mengantuk dan lelah:

1. Sempatkan untuk tidur dahulu 10-45 menit sebelum melakukan perjalanan.

2. Apabila perjalanan memakan waktu lebih dari dua jam, luangkan waktu untuk istirahat setiap dua jam sekali di rest area.

3. Hindari makanan yang memiliki kandungan lemak tinggi.

Baca Juga: Duar..!! Daihatsu Terios Adu Banteng Dengan Toyota Avanza, Saksi: Saya Kira Kompresor Meledak

4. Pastikan tidak mengonsumsi obat yang memicu rasa kantuk sebelum mengemudi.

5. Hindari berkendara dengan mendengarkan lagu yang melow atau berirama monoton.

6. Gerakkan mata setiap dua detik sekali dan sering-seringlah mengecek spion agar mata tidak terus-terusan memandang ke depan.

7. Minum cukup air putih agar konsentrasi terjaga.

Baca Juga: Kapal Kargo Terbakar, Ribuan Mobil Bekas Hangus Dilahap Si Jago Merah

8. Ajak ngobrol orang lain yang ada di mobil untuk mengalihkan rasa kantuk.

9. Lakukan olahraga ringan saat berkendara.

Berkendaralah dengan aman dan jangan lupa selalu cek kondisi tubuh ya.

Artikel ini telah tayang di Surya.co.id dengan judul Minibus Muat 8 Penumpang Asal Tegal Terguling di Tol Ngawi, Diduga Sopir Mengantuk