Bisa Enggak Sih Jumper Aki di Motor Injeksi yang Akinya Lemah?

Mohammad Nurul Hidayah - Kamis, 30 April 2020 | 11:40 WIB

Ilustrasi Jumper aki (Mohammad Nurul Hidayah - )

GridOto.com - Ada yang bertanya, bisa enggak sih melakukan jumper aki di motor injeksi yang mogok akibat aki lemah?

Jumper aki yang dimaksud adalah menyambungkan aki motor yang bekerja normal ke motor yang akinya lemah menggunakan kabel.

Tujuan jumper aki ini untuk memancing agar mesin motor yang akinya lemah bisa hidup.

Maklum, beberapa motor baru memang tidak memiliki kick starter, jadi untuk menghidupkannya bergantung pada listrik dari aki.

Baca Juga: Mau Mengajukan Keringanan Cicilan Pinjaman Hasil Gadai Mobil dan Motor di Pegadaian? Begini Cara dan Syaratnya

“Prinsip menjumper aki di motor sama saja seperti di mobil. Memanfaatkan daya dari aki yang berkondisi bagus untuk menghidupkan kendaraan yang akinya tekor," buka Tomi Huang, bos BRT-Bintang Racing Team.

"Tapi harus diperhatikan. Menjumper aki cuma bisa dilakukan pada motor yang memiliki kapasitor bank,” wanti Tomi.

ryan/gridoto.com
kabel jumper aki harus bagus

Kenapa cuma bisa di motor yang punya kapasitor bank?

Secara sederhana fungsi kapasitor bank selain penstabil arus bisa dibilang penyimpan energi listrik sementara atau bisa juga disebut aki cadangan.

Baca Juga: Resmi! MotoGP Jerman, Belanda dan Finlandia Tahun Ini Dibatalkan

Motor injeksi butuh kapasitor bank untuk memberi daya pada sistem injeksi untuk bekerja.

Makanya, jadi percuma jika menjumper di motor injeksi yang tidak dilengkapi kapasitor bank.

Sebab, saat kabel jumper dicabut otomatis motor akan ikut mati.

Karena tidak ada penyuplai daya untuk menjalankan komponen injeksi di motor.