Parkir Motor Pakai Standar Samping Bikin Ban Cepat Rusak, Benarkah?

Muhammad Farhan - Selasa, 7 April 2020 | 11:40 WIB

Modidikasi KTM Duke 250. Ini pelek standar lho! Cuma dipolish dan dibalur warna black chrome (Muhammad Farhan - )

GridOto.com - Jadi jarang dipakai karena banyak di rumah, benarkah parkir motor pakai standar samping bikin ban cepat rusak?

Dalam kondisi terparkir atau tidak bergerak dalam waktu lama, ternyata ban bisa mengalami kerusakan.

Buat kalian yang biasa parkir pakai standar samping atau ban terkena lantai langsung sebaiknya dihindari.

"Memang efeknya tidak akan langsung terjadi, namun dampak negatifnya lebih mungkin terjadi dalam jangka panjang pemakaian," ujar Andrian, teknisi toko Proban Motoparts, Ciputat, Tangerang Selatan.

Baca Juga: Mesin Motor Matic Menggerung Saat Tanjakan? Ini Biang Keladinya

Dampak negatif yang paling mungkin terjadi adalah lebih cepat berkurangnya tekanan angin ban saat diperiksa.

Penyebabnya karena tekanan udara cenderung berpusat pada bagian tapak ban yang menempel langsung ke lantai.

Fadhliansyah/ GridOto
Posisi motor dengan standar tengah

Dalam jangka panjang, teksur ban motor berpeluang mengalami deformasi atau perubahan bentuk, retak atau timbul benjolan.

Karena tekanan berlebih diterima ban secara tidak merata, efeknya tentu merusak struktur ban itu sendiri.

Baca Juga: Supaya Awet, Begini Cara Merawat Jok Motor Kalau Lama Tidak Dipakai

"Maka sebaiknya motor diparkir pakai standar tengah dan ban diberi alas kardus atau keset agar suhu ban stabil," jelasnya.

Nah buat motor tanpa standar tengah, bisa gunakan bantuan standar paddock buat ban depan atau belakang.

Selain dapat memperpendek masa pakai ban, deformasi pada ban tentu bikin handling motor jadi terganggu.