Punya Tenaga Besar, Kenapa Kawasaki H2R Tak Bisa Ikut World Superbike

Eka Budhiansyah - Senin, 23 Maret 2020 | 13:05 WIB

Kawasaki Ninja H2R, versi racing alias balap dari Ninja H2 (Eka Budhiansyah - )

GridOto.com - Varian Kawasaki Ninja H2R (versi racing dari H2) adalah motor dengan performa yang luar biasa.

Tidak hanya itu, H2R pun punya performa jauh lebih unggul dari saudaranya yang dipakai Kawasaki di ajang World Superbike (WSBK), yakni ZX-10RR.

Dibekali mesin yang sama-sama 4 silinder 1.000 cc, power H2R mencapai 296 dk sementara ZX-10RR standar hanya berkisar di 197 dk.

Dengan spek tersebut, perbedaannya jauh bukan? Tapi mengapa H2R tidak dipakai Kawasaki untuk berkompetisi di ajang WSBK?

Ternyata Sob, Kawasaki Ninja H2R tidak bisa digunakan atau dilarang di kancah WorldSBK.

(Baca Juga: Kesampingkan MotoGP, Valentino Rossi Fokus Soal Covid-19 di Italia)

Padahal Ninja H2R ini juga motor produksi masal kayak kawan-kawannya.

Namun, kenapa ya H2R tak bisa digunakan di World Superbike.

Toh jika kapasitas isi silindernya juga mirip-mirip dengan kompetitornya yang rata-rata sekarang memakai mesin 4 silinder 1.000 cc, lalu apa salah H2R?

Nah, alasannya karena Kawasaki Ninja H2R memakai supercharger Sob.

Part penambah tenaga instan dari suplai udara yang biasanya terpasang pada mobil.

HALAMAN SELANJUTNYA KE SINI SOB >>>>>>>>

 
 
 
Lihat postingan ini di Instagram
 
 

Apaan Tuh...!! Hehehee... Nah, double header ini bisa menjadi solusi untuk jalannya MotoGP 2020 yang belum jelas. - Berita selengkapnya klik OtoRace.id (klik link di bio) - #motogp #worldchampion #valentinorossi #vr46 #rossifumi #marcmarquez #marcmarquez93 #jorgelorenzo #jorgelorenzo99 #andreadovizioso #alexrins #rins42 #yamaha #honda #suzuki #monsterenergy #redbull #oneheart #semakindidepan #missionwinnow #danilopetrucci #danipedrosa #moto2 #motogp2020 #motorplus #otorace #otoraceid #gridoto #viruscorona #covid_19

Sebuah kiriman dibagikan oleh Otorace (@otorace.1d) pada