Penuhi Kebutuhan Pelanggan, 3.344 Unit Mercedes-Benz Terjual di 2019

Muhammad Mavellyno Vedhitya - Jumat, 17 Januari 2020 | 08:44 WIB

Mercedes-Benz berhasil menjual 3.344 unit mobil penumpang dan van di 2019 (Muhammad Mavellyno Vedhitya - )

GridOto.com - Di tahun 2019, PT Mercedes-Benz Distribution Indonesia meraih penjualan 3.344 unit mobil penumpang dan van.

Mercedes-Benz mengklaim masih mempertahankan posisi terdepan di antara luxury brand otomotif di Indonesia.

“Hasil penjualan tahun lalu menggarisbawahi sekali lagi atas permintaan konsumen yang kuat terhadap kendaraan Mercedes-Benz di Indonesia, bahkan di tengah-tengah industri otomotif yang menantang," ujar Choi Duk Jun, President Director PT Mercedes-Benz Distribution Indonesia dalam siaran resminya kepada GridOto.com, Kamis (16/1/2020).

Meskipun industri otomotif Indonesia saat ini sedang menghadapi tantangan, Mercedes-Benz mengklaim tetap menjadi pilihan utama pelanggan Indonesia di segmen mobil mewah.

(Baca Juga: Simpel Signifikan Larte Design Bikin Mercedes-Benz GLE Makin Menawan)

"Selain itu, Mercedes-Benz tetap berada di posisi nomor satu di pasar mobil mewah, membuktikan brand kami sangat bernilai untuk memenuhi kebutuhan pelanggan di Indonesia," sambungnya.

Model tahun lalu yang hadir dengan lebih dari sepuluh model terbaru atau facelift, khususnya seperti Compact Cars (A-Class dan B-Class), serta SUV (new GLE), turut memberikan kontribusi terhadap keseluruhan hasil penjualan.

"Dengan memperkenalkan berbagai model-model terbaru tahun ini dan memperluas layanan Best Customer Experience," jelasnya.

PT Mercedes-Benz Distribution Indonesia mencatat jumlah permintaan yang bertambah.

(Baca Juga: Wald Jepang Sukses Bikin Mercedes-Benz S-Class Makin Elegan, Peleknya Juara!)

Compact Cars bertambah 6 persen, C Class 3 persen, serta GLC SUVs 12 persen.

Selain itu, penjualan van termasuk V-Class, Vito, dan Sprinter juga meningkat ke 118 unit mobil, yakni bertambah 31 persen.

"Kami bermaksud untuk meningkatkan penjualan unit kami serta mempersiapkan daya saing jangka panjang," tandasnya.