GridOto.com - Memiliki motor Kawasaki yang terkena banjir? Bagian mana saja yang masuk dalam proses pemeriksaan dan perbaikan jika dibawa ke bengkel resmi?
Kalau kondisi motor sudah terendam air, diperlukan penanganan ekstra dibandingkan dengan motor yang hanya digunakan melewati banjir.
Baik sektor bodi, mesin hingga sistem kelistrikan tentu jadi lebih berisiko rusak kalau terendam banjir dalam waktu tertentu.
"Layanan yang kami lakukan sejauh ini berdasarkan permintaan konsumen atau melihat kondisi motornya dahulu," jelas Eddy Yulianto, Chief Mechanic Kawasaki SSM Fatmawati, Jakarta Selatan.
(Baca Juga: Enggak Mahal, Segini Biaya Servis Sokbreker Motor Setelah Banjir)
Jika kondisinya masih dipastikan dalam keadaan normal, maka konsumen diarahkan hanya untuk servis ringan seperti cek dan ganti oli mesin, filter udara dan busi kalau diperlukan.
Sedangkan kalau memang kondisinya terendam cukup berat, baru disarankan untuk servis besar sekaligus pengecekan motor secara keseluruhan.
"Perihal jasa pengerjaan, suku cadang yang perlu diganti ini tergantung dari hasil pengecekan kondisi motor," jelasnya.
Semakin parah kondisi motor maka kemungkinan biaya dan suku cadang yang diganti lebih banyak dan perlu biaya ekstra.
(Baca Juga: Apakah ECU di Motor Injeksi Tetap Aman Saat Motor Kebanjiran?)