Tak Ingin Banjir Bandang di Tol Cipali Terjadi Lagi, Kementrian PUPR dan PT LMS Langsung Lakukan Hal Ini

Ditta Aditya Pratama - Rabu, 1 Januari 2020 | 17:51 WIB

Banjir bandang di tol Cipali (Ditta Aditya Pratama - )

GridOto.com - Curah hujan yang tinggi sempat membuat tol Cipali banjir sepanjang 200-250 meter di Km 136.

Diketahui sumber banjir tersebut berasal dari Sungai Cilalanang, Kabupaten Indramayu.

Dengan cepat, PT Lintas Marga Sedaya (LMS) selaku operator Tol Cikampek - Palimanan (Cipali) dan Direktorat Jenderal (Dirjen) Sumber Daya Air (SDA) Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) RI mendatangi titik banjir di KM 136, Rabu (1/1/2020).

Kepala Direktorat Sungai dan Pantai Dirjen SDA Kementerian PUPR RI, Djarot Widyoko, mengatakan, dari hasil pantauan lapangan banjir itu disebabkan meluapnya Sungai Cilalanang, Kabupaten Indramayu.

(Baca Juga: Hujan di Malam Tahun Baru Rendam Tol Cipali Arah Jakarta Hingga 50 Cm, Kemenhub: Sudah Surut)

"Untuk mengatasi agar tidak air sungai tidak meluap kembali, kami melakukan perlebaran saluran sepanjang 500 meter di hulu dan hilir sungai," kata Djarot Widyoko.

Dalam kesempatan itu, pihaknya bersama PT LMS dan Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Cimanuk - Cisanggarung Kabupaten Cirebon menerjunkan alat berat ke lokasi.

Alat berat itupun tampak dioperasikan untuk mengeruk material sedimentasi di Sungai Cilalanang.

"Diiharapkan upaya ini bisa membuat sungai dapat menampung debit air lebih banyak saat intensitas curah hujan tinggi," ujar Djarot Widyoko.

Menurut dia, BBWS Cimanuk - Cisanggarung juga akan melakukan pelebaran saluran sungai sepanjang 500 meter di hulu dan hilir sehingga tidak terjadi luapan air kembali ke ruas Tol Cipali.