Area ini dilengkapi dengan media praktik berupa Honda Riding Trainer (HRT) dan perlengkapan berkendara secara aman.
Selain itu terdapat pula Zona Praktik yang spesifikasinya mengacu pada Peraturan Kapolri no 9 tahun 2012 tentang Surat Izin Mengemudi (SIM).
Zona ini berfungsi sebagai area praktik berkendara yang lengkap dengan tekstur berbagai kondisi jalan dan rambu-rambu lalu lintas.
(Baca Juga: Turing Honda PCX Bali Tempuh Hampir 200 Kilometer di Etape Pertama, Rutenya Variatif Enggak Ngebosenin!)
I Putu Astawa, Ketua Yayasan AHM mengatakan Safety Riding Lab merupakan tahap lanjutan Yayasan AHM dalam mengkampanyekan keselamatan berkendara.
"Dengan dukungan sarana prasarana yang komprehensif bagi para duta safety riding, kesadaran keselamatan berkendara diharapkan bisa semakin maksimal tersebar di generasi muda," jelasnya.
I Putu Astawa juga menjelaskan kenapa dibangunnya Safety Riding Lab ini.
“Pembangunan Safety Riding Lab ini merupakan bentuk kepedulian Yayasan AHM dalam meningkatkan kesadaran kepada generasi muda akan pentingnya keselamatan berkendara di jalan," ucapnya.
Pembangunan Safety Riding Lab juga mendapat sambutan hangat dari masyarakat sekitar.
"Sambutan yang baik dari masyarakat dengan dukungan siswa-siswi duta safety riding menjadi semangat kami untuk terus berinovasi dalam mengkampanyekan keselamatan berkendara dengan cara yang menarik dan berdampak maksimal,” pungkasnya I Putu Astawa.