GridOto.com - Kolong flyover Ciputat, Tangerang Selatan, Rabu siang (13/11), tampak ramai akan kerumunan warga.
Ternyata ada seorang pria yang mengenakan masker dan kaus bertuliskan 'Polisi' mencegat sejumlah kendaraan bermotor.
Kendaraan bermotor yang diberhentikan merupakan sepeda motor yang melawan arus.
Hal tersebut disaksikan oleh Bili, salah seorang montir yang bekerja di sekitar lokasi.
(Baca Juga: Bom Polrestabes Medan Cuma Bikin Bumper Honda CR-V Mau Copot, Nissan X-Trail dan Toyota Dyna Terlihat Biasa Saja)
"Dari jam setengah 10. Ini orang nyegat-nyegat motor," ujar Bili, dilansir dari Tribunjakarta.com.
Bili juga menambahkan setidaknya 5 sepeda motor telah diberhentikan oleh pria tersebut.
Tampak menunjukkan gelagat yang tak wajar, akhirnya warga menghubungi aparat Polsek Ciputat.
Setelah disambangi polisi, ternyata pria berkaus 'polisi' yang sebelumnya mencegati sepeda motor tersebut adalah polisi gadungan.
Kanit Reskrim Polsek Ciputat, Iptu Erwin Subekti mengungkapkan setelah diperiksa ternyata polisi gadungan tersebut masih anak-anak.
"Masih 13 tahun masih anak-anak," ujar Erwin, Rabu (13/11).
Digelandanglah ia ke Mapolsek Ciputat sekitar pukul 11.00 WIB.
Erwin menjelaskan bocah umur 13 tahun berinisial NF tersebut diangkut bersama atribut-atribut palsunya.
(Baca Juga: Waduh! Valentino Rossi Keciduk Razia Polisi Saat Berkendara di Indonesia)
Yang salah satunya adalah Kawasaki KLX 150 berkelir hitam dengan tulisan 'Police'.
Selain motor trail besutan Kawasaki dengan kubikasi 150 cc ini, bocah 13 tahun tersebut juga menggunakan helm warna abu-abu dengan tulisan 'Polisi' di bagian belakang.
Ia juga mengenakan kaos dalaman seperti milik Polisi dan bercelana model kargo hitam dengan sabuk besar layaknya petugas.
Dengan atribut seperti itu, ia beraksi mencegat pengguna jalan yang melawan arah.
(Baca Juga: Cerita Polisi Melihat Ibu-Ibu Alami Kecelakaan Justru Tidak Mau Ditolong, Kenapa?)
Erwin mengatakan motif dari anak-anak yang belum memiliki kartu identitas itu hanya untuk gagah-gagahan.
"Buat gagah-gagahan saja. Mungkin dia enggak ada teman, jadi main polisi-polisian," ujarnya.
Kapolsek Ciputat, Kompol Endy Mahandika turut mengafirmasi adanya penangkapan oknum yang mengaku aparat tersebut.
"Ya benar, ini oknum warga yang menyamar sebagai anggota Polri, polisi gadungan lah. Kita sudah amankan," ujar Endy.
Artikel ini telah tayang di Tribunjakarta.com dengan judul "Modus Polisi Gadungan di Ciputat Berhentikan Pengendara Motor Lawan Arus, Ternyata Baru 13 Tahun"