Ngeri Sob! Daerah di Lumajang Ini Rawan Begal Menurut Polisi

M. Adam Samudra - Jumat, 27 September 2019 | 11:00 WIB

Polisi lakukan patroli di wilayah hukum Polres Lumajang pada titik-titik yang dianggap tempat begal beraksi. (M. Adam Samudra - )

GridOto.comKapolres Lumajang AKBP Muhammad Arsal Sahban mengatakan, akan menindak tegas bagi para pelaku begal yang masih melkukan aksinya di wilayah Lumajang, Jawa Timur.

Ia menilai, saat ini daerah yang paling rawan begal adalah di wilayah Lumajang Utara.

"Karena daerahnya sangat sepi, jarak antarrumah berjauhan. Kondisi gelap karena kurangnya penerangan jalan, selain itu banyak jalur untuk melarikan diri," ujar Arsal saat dihubungi GridOto.com, Jumat (27/9/2019).

(Baca Juga: Kapolres Lumajang Operasi Motor Bodong dari Desa ke Desa, Hasilnya Bikin Kaget)

Untuk itu pihaknya akan melakukan patroli di wilayah hukum Polres Lumajang pada titik-titik yang dianggap tempat begal beraksi.

“Saya perintahkan minimal 30-50 personel lakukan operasi di setiap polsek dengan melibatkan Polsek, SKD dan TNI. kegiatan ini akan dilakukan setiap hari sampai ada pencabutan,” ujar Kapolres dengan Tegas.

"Operasi Skala besar kali ini fokus untuk menyisir para pelaku begal yang berani-beraninya muncul kembali di Lumajang. setelah lama padam, niat para pelaku begal kembali muncul dan mencoba melancarkan aksinya," sambung dia.

Ia juga menegaskan, saat ini Lumajang telah ditetapkan darurat begal.

(Baca Juga: Sempat Terjungkal dari Motor, Amaliya Berhasil Rebut Celurit dan Lumpuhkan Begal)

"Semua cara harus kita lakukan untuk menumpas begal," tegas Arsal.

"Sebagai langkah antisipatif, kami kerahkan tidak kurang dari 1000 personel untuk melakukan operasi besar-besaran di seluruh wilayah Lumajang," imbuhnya.

"Kepala Bagian operasi Polres saya tunjuk sebagai penanggung jawab operasi dengan mengendalikan satuan Polsek-polsek dan satuan tim cobra polres Lumajang,” ucap Arsal.