Kota Tangerang Akan Meluncurkan Transportasi Umum Terintegrasi, Tarifnya Rp 5.000 Sehari?

Hendra - Senin, 2 September 2019 | 07:39 WIB

Walikota Tengerang Arief Rachadiono Wismansyah (kiri) datangi Otobursa Tumplek Blek 2019 (Hendra - )

GridOto.com- Walikota Tangerang Arief Wismansyah saat ini sedang menggodok model transportasi terintegrasi.

Menurut Arief yang ditemui saat gelaran Otobursa Tumplek Blek 2019, di Parkir Timur Senaya, Jakarta, Sabtu (31/8) tarif terintegrasi ini diupayakan berlaku untuk sehari penggunaan atau one day pass.

"Pengennya  Rp 5.000 untuk sehari. Jadi yang pengen tiduran di dalam mobil juga boleh buat ngadem seharian," jelas penyuka motor retro ini.

Saat ini, kota Tangerang sudah memiliki 2 Bus Rapid Transportation (BRT).

(Baca Juga: Walikota Tangerang Cari Wangsit di Otobursa Tumplek Blek 2019, Begini Katanya)

"Tahun ini tambah 1 tahun depan tambah 3. Konsep desain busnya Instagrammable lah. Jadi selain dipakai untuk sarana transportasi juga sarana wisata," ungkap Arief.

Selain bus tadi, Pemerintah Kota Tangerang juga akan mengembangkan angkot yang nantinya tersambung dengan BRT tadi. 

"Ada sekitar 600 angkot yang berada yang rencananya akan dikelola oleh Trans Tangerang," bilang Arief. 

Untuk angkotanya sendiri akan menggunakan Suzuki Carry yang akan dimodif. 

"Sehingga dapat nuansa retro-nya," jelasnya. 

Dalam bayangan Arief, warga Tangerang yang akan pindah dari kendaraan pribadi harus mendapatkan nilai lebih.

"Selain berbiaya murah dan cepat, serta nyaman transportasi umum itu haru unik, menarik untuk diabadikan," tutupnya.