Mobil LCGC Pakai Oli Terlalu Kental, Tanggung Sendiri Akibatnya!

Ryan Fasha - Senin, 26 Agustus 2019 | 11:00 WIB

Oli mesin mobil LCGC (Ryan Fasha - )

Kinerja pompa oli pun menjadi lebih berat mensirkulasikan oli mesin.

Oli dengan viskositas kental pun lebih lama untuk mencapai celah-celah mesin sempit.

Sebagaimana kita ketahui bahwa mesin pada mobil LCGC dibuat kompak dan ringkas.

Sehingga kompartemen setiap bagian mesin menjadi sangat rapat dan itu mengharuskan menggunakan oli dengan viskositas rendah.

Dok. Otomotif
Ilustrasi ganti oli di bengkel resmi

(Baca Juga: Efek Ring Piston Mulai Lemah Terhadap Oli Mesin, Bahaya Nih Sob!)

Hal tersebut pun dibenarkan oleh Didi Ahadi Technical Service Toyota Astra Motor (TAM).

Didi menjelaskan bahwa pada mobil LCGC dituntut oleh pemerintah agar irit bahan bakar.

"Salah satu syarat menyandang mobil LCGC adalah dalam 1 liter bensin bisa menempuh jarak yang sudah ditentukan pemerintah. Untuk itu mesin mobil LCGC dibuat sedemikian rupa untuk mencapai standar tersebut, salah satunya penggunaan oli dengan viskositas rendah," sebut Didi.

Pastinya bisa bikin boros bahan bakar juga bila menggunakan oli dengan viskositas yang tinggi.

"Sebenarnya yang diperhatikan tidak hanya viskositasnya saja, kalau pakai oli lebih kental namun dengan grade oli yang kurang bagus pun akan membuat mesin bermasalah. Grade oli seperti standar API (American Petroleum Institute) dan bahan dasar oli tersebut, sudah fully synthetic atau mineral," tambahnya.

Jadi agar mesin jadi lebih awet gunakan selalu oli dengan spesifikasi viskositas dan grade oli bawaan pabrikan.