Modifikasi Potong Per untuk Bikin Mobil Ceper, Apa Konsekuensinya?

Taufan Rizaldy Putra - Selasa, 16 Juli 2019 | 16:00 WIB

Ilustrasi mobil ceper. (Taufan Rizaldy Putra - )

GridOto.com - Salah satu modifikasi untuk membuat mobil ceper adalah dengan memotong per bawaan alias standar.

Hal tersebut dilakukan karena biaya yang diperlukan cenderung lebih terjangkau.

Namun, modifikasi tersebut ternyata memiliki konsekuensi terhadap kenyamanan dan keamanan saat berkendara.

"Kalau potong per, mobil itu jadi enggak nyaman. Karena merubah spek asli mobil," ungkap Akhiong, pemilik bengkel spesialis kaki-kaki Sinar Mas Akhiong di Bekasi, Jawa Barat.

Ia menambahkan bahwa per tiap mobil sudah memiliki spesifikasi spring rate-nya masing-masing.

Aditya Pradifta
Lowering kit lansiran Tripel S Suspension

(Baca Juga: Ban Mobil Aus Sebagian? Bisa Jadi Shockbreaker Mobil Anda Bermasalah)

Spring rate tersebut disesuaikan dengan berat dan kebutuhan dari mobil tersebut.

"Saat pernya dipotong jadi pendek, spring ratenya berubah jadi lebih tinggi. Hasilnya per jadi lebih keras," ujar Akhiong.

Tak hanya per jadi makin keras, memotong per juga memiliki risiko panjang dan tekanan per yang tak seragam.

Akhiong pun menyarankan sport spring/lowering spring untuk mengurangi ground clearance mobil tanpa menguras kantong terlalu dalam.

"Sport spring pernya lebih pendek dari bawaan dan sudah disesuaikan dengan spesifikasi mobil. Jadi lebih aman dan nyaman," tutupnya.