Tips Mudik 2019, Overhaul Transmisi Otomatis Setelah Perjalanan Jauh

Radityo Herdianto - Senin, 17 Juni 2019 | 10:00 WIB

Gearbox Transmisi Otomatis yang Sedang Overhaul di Bengkel Worner Matic (Radityo Herdianto - )

GridOto.com-Menggunakan mobil matik saat mudik memerlukan perhatian khusus ketimbang mobil manual.

Jika muncul masalah pada kinerja transmisi otomatis setelah melakukan perjalanan mudik, kemungkinan ada malfungsi pada komponen di dalam girboks.

Untuk mengetahuinya, Anda bisa lakukan overhaul transmisi otomatis setelah melakukan perjalanan mudik.

"Misalkan transmisi menjadi kasar, gejala jedug, atau nyangkut kemungkinan ada masalah di sistem mekainalnya sehingga harus di overhaul atau belah girboks," ujar Hermas Efendi Prabowo, pemilik bengkel Worner Matic kepada GridOto.com.

Belah girboks dilakukan untuk mengetahui komponen mana yang sudah aus atau sudah tidak layak pakai karena sudah jauh dari batas toleransi pemakaian.

Ilustrasi penggunaan transmisi otomatis

(Baca Juga: Ini Tanda-Tanda Transmisi Manual Perlu Overhaul, Gampang Dikenali)

"Umumnya part yang pasti diganti itu kampas kopling dan pelat kopling, juga ada beberapa bagian yang masih bisa direparasi seperti rumah kopling," jelas mantan wartawan Harian Kompas ini.

Part yang rusak akan diganti dengan part yang baru, sementara untuk part yang masih bisa diperbaiki akan direparasi.

Setelah pemasangan part di dalam girboks selesai, tekanan oli transmisi diatur ulang melalui valve body untuk mengembalikan kinerja perpindahan gigi.

Untuk biaya overhaul sendiri berkisar mulai dari Rp 3 jutaan sampai Rp 20 jutaan, tergantung dari komponen yang diganti dan jenis transmisi otomatis dari mobil.