GridOto.com - Biaya mudik memang menjadi salah satu masalah keuangan yang harus kita atasi dengan cermat.
Hal ini dilakukan agar pengeluaran tidak membeludak dan mengacaukan kondisi keuangan kita secara keseluruhan.
Pasalnya, tak hanya kondisi fisik dan mental saja, namun kondisi keungan juga menjadi faktor pendukung selama proses perjalanan mudik.
Tidak sedikit pula biaya yang dikeluarkan pada saat mudik karena perencanaan mudik itu dimulai dari menjelang mudik, berangkat mudik, hari raya, dan kembali dari mudik.
(Baca Juga: Tips Mudik lebaran, Menempatkan Barang Bawaan di Bagasi Mobil Sedan)
Biasanya saat pulang ke kampung halaman, ada kebutuhan utama yang perlu kita siapkan.
Misalnya seperti biaya transportasi termasuk bensin jika menggunakan kendaraan pribadi atau uang tiket jika naik transportasi umum, uang tol.
Lalu, bagimana mengatur keuangan yang perlu dipersiapkan ketika ingin berangkat mudik pakai transportasi pribadi?
Menanggapi hal ini, Perencana Keuangan Prita Ghozie dari ZAP Finance pun berikan solusinya.
(Baca Juga: Tips Mudik Lebaran, Pakai Mobil Diesel Ini Persiapannya yang Dilakukan)
"Maka dari itu, dianjurkan 80% jumlah THR yang dialokasikan untuk keperluan lebaran tahun ini, sebaiknya gunakan sekitar 30%-50% untuk keperluan mudik," Kata Prita kepada GridOto.com.
Berikut ini pos pengeluaran untuk mudik:
1. Dana transportasi
Bisa dipersiapkan dengan fasilitas uang elektronik dan dana tunai (gesek tunai)
2. Akomodasi
Meski di kampung halaman Anda menginap di rumah keluarga, ada baiknya mempersiapkan dana untuk sumbangan makanan dan biaya selama menginap disana.
3. Makan dan jajan
Untuk pos ini Anda sebaiknya mempersiapkan dalam bentuk uang tunai.
4. Belanja dan oleh-oleh
Anda harus sangat disiplin dalam pengeluaran ini. Cara termudah adalah hanya mengalokasikan sejumlah uang di rekening belanja yang nantinya Anda gunakan saat membayar.