Sopir Camry Tabrak Lari Diduga Mabuk, Begini Kata Pakar Safety

Muhammad Mavellyno Vedhitya - Jumat, 19 April 2019 | 18:30 WIB

Foto ilustrasi mengemudi dalam pengaruh alkohol atau obat-obatan (Muhammad Mavellyno Vedhitya - )

Ada empat pilar keselamatan berkendara yaitu awareness, alertness, attitude, dan anticipation.
 
"Sepertinya empar pilar itu tidak dipahami dan diimplementasikan oleh pengemudi tersebut," ujar Bintarto Agung selaku Indonesia Defensive Driving Center saat dihubungi GridOto.com (19/4/2019).
 
(Baca Juga : Waduh, Video Toyota Camry Diamuk Massa Setelah Seruduk Beberapa Motor)
 
"Berkendara dalam pengaruh alkohol dan obat-obatan terlarang jelas akan menurunkan tingkat konsentrasi dan kewaspadaan," tuturnya.
 
Setelah menabrak dan mencoba kabur pun merupakan sebuah aksi yang menyalahi aturan berkendara yang baik.
 
"Kalau untuk yang tabrak lari, pengaruh tadi dapat menurunkan kemampuan bereaksi dan tidak bersikap positif, serta tidak mampu untuk selalu mematuhi aturan dan peraturan berkendara yg berlaku," ungkapnya
 
(Baca Juga : Kronologi Camry Hantam Avanza, Mercy, dan Belasan Motor, Endingnya Tabrak Trotoar di Tebet)
 
Bahkan di Australia dan Eropa, berkendara di bawah pengaruh alkohol dan obat-obatan dikategorikan sebagai tindak pidana kriminal.
 
Ingat sob, selalu patuhi peraturan dan berkendara dengan baik.