GridOto.com - Bicara soal kendaraan listrik tentu menggunakan satu komponen penting yaitu baterai.
Teknologi baterai ini juga tidak boleh dibuat secara main-main karena itu sangat krusial.
Agung Wicaksono selaku Direktur Utama Transjakarta menjelaskan kepada awak media soal faktor kunci dari bus listrik ini.
PT Transjakarta baru saja memperkenalkan bus listriknya di acara BusWolrd Southeast Asia (21/3/2019).
(Baca Juga : Segini Jumlah Armada Bus Listrik Yang Akan Dihadirkan Transjakarta)
Dari apa yang dipelajari oleh PT Transjakarta, teknologi yang menjadi faktor kunci dari bus listrik ini adalah baterai.
"Berdasarkan yang kami pelajari yang paling penting itu adalah baterai, jadi teknologi baterai untuk bus listrik itu sangat kunci," katanya.
Salah satu armada bus listrik yang sudah siap diuji coba adalah dari buatan Mobil Anak Bangsa (MAB).
MAB sudah mampu menyiapkan dan membagun komponen lain di dalam negeri untuk bus listrik ini selain baterai.
"Jadi dari MAB misalkan sangat memahami dari berbagai komponen yang lain, anak bangsa sudah bisa siapkan, sudah bisa membangun di sini, tapi baterai itu kita masih harus belajar, dan terus mengembangkan dari mancanegara," ungkapnya.
(Baca Juga : Nantikan, Segini Lamanya Waktu Uji Coba Bus Listrik Transjakarta)
Teknologi dari baterai ini pun makin lama makin baik sehingga dapat membuat biaya dari harga beli baterai menjadi lebih murah.
"Dan secara berproses baterai ini makin lama makin matang, dan makin rendah biayanya, mudah-mudahan nanti bisa dikembangkan di sini," tutupnya.