Sudah Euro 3, Mesin Bus Mercedes-Benz Baru Enggak Masalah Nenggak Biodiesel B20

Muhammad Ermiel Zulfikar - Jumat, 7 Desember 2018 | 14:00 WIB

Mercedes-Benz OF 1623 RF, Chassis terbaru dari pabrikan Jerman tersebut dengan model mesin depan (Muhammad Ermiel Zulfikar - )

GridOto.com - Mercedes-Benz OF 1623 RF dan O500RS 1836 merupakan dua varian chassis bus yang baru saja diluncurkan PT Daimler Commercial Vehicles Indonesia (DCVI).

Kedua chassis bus tersebut menggandeng mesin yang sudah berstandar emisi Euro 3.

Adri Budiman, Head of Bus DVCI mengungkapkan, kedua bus tersebut tidak masalah atau bisa menggunakan biodiesel B20.

Padahal di Indonesia sendiri untuk bahan bakar biodiesel B20 masih menerapkan standar emisi euro 2, sesuai dengan regulasi yang berlaku saat ini.

(BACA JUGA: Dengarkan Suara Konsumen, Daimler Luncurkan Dua Sasis Bus Mercedes-Benz Terbaru)

"Kami sudah melakukan tes pada mesin ini dan jelas bisa pakai diesel B20," ujar saat dikawasan ICE-BSD, Tangerang, Kamis (7/12/2018).

"Kantor pusat kami juga menyebut B20 bisa diterapkan, jadi enggak masalah baik pemakaian jangka panjang maupun jangka pendek sesuai dengan regulasi," lanjutnya.

Muhammad Ermiel Zulfikar/GridOto.com
Adri Budiman, Head of Bus DVCI saat menjelaskan varian bus terbaru dari Mercedes-Benz

Untuk diketahui, Biodiesel B20 adalah bahan bakar diesel campuran minyak nabati 20 persen dan minyak bumi (petroleum diesel) 80 persen.

Pemerintah sudah menetapkan kewajiban penggunaan biodiesel B20 mulai 1 September 2018 lalu.

(BACA JUGA: Sudah Lakukan Penelitian, Isuzu Sangat Siap dengan Biodiesel B20)

Biodiesel B20 memiliki kandungan yang mirip dengan bahan bakar diesel biasa (petroleum diesel) atau akrab disebut bio solar.

Selain itu, biodiesel B20 juga memiliki senyawa ester yang mampu merontokkan kotoran dalam tangki bahan bakar dan saluran bahan bakar (fuel line).