5 Fakta Kecelakaan Maut Pikap Terguling di Cipondoh, Usia Sopir Hingga Jumlah Korban

Vincensia Enggar Larasati - Minggu, 25 November 2018 | 22:42 WIB

Rombongan santri alami kecelakaan di dekat Flyover Green Lake City, Cipondoh, Kota Tangerang, Banten, Minggu (25/11/2018) (Vincensia Enggar Larasati - )

(BACA JUGA: Nahas, Mobil Suporter Sriwijaya FC Alami Kecelakaan di Bandar Jaya, Lampung )

Setelah mobil itu terguling, sekitar 20 penumpang pun terpental.

Menurutnya, para korban santri ini diperkirakan berumur belasan tahun dan mengalami luka-luka cukup berat.

3. Kecelakaan seusai hadiri perayaan Maulid Nabi

Pikap yang mengalami kecelakaan maut itu ditumpangi para santri Pesantren Miftahul Huda Semanan.

(BACA JUGA: Kemenhub: Sepeda Motor Masih Dominasi Korban kecelakaan Lalu Lintas)

Mereka sebelumnya menghadiri perayaan Maulid Nabi Muhammad di Kampung Pondok Pesantren KH Rosyid di Karang Tengah, Kota Tangerang.

4. Sopir masih berusia belasan tahun

Menurut Kasat Lantas Polres Metro Tangerang AKBP Ojo Ruslan, sopir (RFA) yang mengendari pikap tersebut masih berumur 18 tahun.

"Sopirnya juga masih dirawat di Rumah Sakit Sari Asih Ciledug, kondisinya sudah sadar namun masih belum bisa dimintai keterangan," kata Ojo Ruslan pada awak media.

(BACA JUGA: Hasil F1 Abu Dhabi: Lewis Hamilton Tutup Musim 2018 dengan Sempurna)

5. Mobil melayang

Amarudin, petugas keamanan di sekitar lokasi yang menjadi saksi kecelakaan, melihat pikap tersebut terbalik akibat melintas dengan kecepatan tinggi.

"Itu tadi ngebut, sampe kebalik terus santri yang ada di mobil pikapnya pada terpental," papar Amarudin di lokasi.

"Saya lihat sendiri itu mobil melayang kemudian terbalik, sampai kaya mainan itu," ucap Amarudin sembari mengucap istighfar.