Pakai Cairan Ban Anti Bocor Kok Malah Banyak Ruginya?

Mohammad Nurul Hidayah - Kamis, 20 September 2018 | 11:10 WIB

Ilustrasi cairan ban tubeless (Mohammad Nurul Hidayah - )

GridOto.com - Dibalik kepraktisanya, ternyata cairan anti bocor menyimpan beberapa dampak negatif.

Tidak hanya membuat pelek jadi karatan, cairan anti bocor ini bereaksi dengan karet ban.

Soalnya senyawa kimia yang berasal dari cairan anti bocor ini bisa mempengaruhi umur karet ban.

"Pertama karena bentuknya cair akan membuat karet cepat tua sehingga bisa mengubah karakter kompon ban," buka Aldrin, salah satu punggawa Rumah Ban Motor kepada GridOto.com.

(BACA JUGA: Niat Ingin Balap Liar, Gerombolan Pemuda Kocar Kacir Saat Dipergoki Polisi di Sidoarjo)

Selain itu, cairan anti bocor banyak dibilang bisa bikin karet ban yang semakin keras.

"Keras menyebabkan karet ban jadi getas atau mati. Alhasil traksi ban terhadap aspal berkurang dan pastinya memperpendek pakai umur ban," ucapnya di Jalan Lebak Bulus 3, Cilandak, Jakarta Selatan.

Luthfi Anshori
Cairan anti bocor di ban tubeless lama kelamaan akan mengeras dan menjadi serbuk

Kalau traksi ban terhadap aspal berkurang bisa menimbulkan slip.

Kebayangkan kalau kamu lagi belok tiba-tiba ban getas akibat cairan anti bocor kemudian kehilangan traksi?

(BACA JUGA: Jadwal Penerapan E-Tilang yang Akan Dilakukan Polisi