Sementara itu dikutip GridOto.com dari thejudge13.com, Presiden Italia, Sergio Mattarella menyampaikan rasa dukanya:
“Marchionne mencatat lembaran penting dalam sejarah industri Italia.”
“Sebagai pemimpin Fiat, dia melewati tahun-tahun transformasi pasar yang sangat dalam dan radikal, sistem produksi, strategi keuangan, dan hubungan serikat pekerja.”
“Dia telah memastikan kesinambungan dan memperlancar kembali grup dengan membangun kombinasi baru yang mampu berkompetisi.”
(BACA JUGA: Pembalap dan Tim F1 Kirim Ucapan Duka Meninggalnya Sergio Marchionne)
Sergio Marchionne, pebisnis blasteran Italia-Kanada, lahir pada 17 Juni 1952 di Chieti, Italia.
Ia memiliki sejumlah jabatan penting seperti chief executive officer (CEO) Fiat-Chrysler Automobile, pimpinan dan CEO Ferrari, pimpinan Maseratti.
Marchionne secara luas diakui karena mengubah Fiat Group menjadi salah satu perusahaan yang paling cepat berkembang dalam industri otomotif, kurang dari dua tahun.
Setelah komplikasi dari operasi, Marchionne mengundurkan diri dari semua posisinya pada 21 Juli 2018.
Beberapa hari kemudian Sergio Marchionne meninggal dunia di Swiss.