Tapi 924 coba menggebrak pasar dengan menyasar mobil sport entri level, yang dikembangkan bersama dengan Audi.
(BACA JUGA: Namanya Suka Salah Disebut, Ini Dia Sejarah Supercar Koenigsegg)
Tak heran, mesin depannya itu memang awalnya dicangkok dari Audi.
Unit 2.000 cc 4 silinder dari Audi itu memang telah dimodifikasi Porsche, sehingga mampu mengeluarkan tenaga sebesar 125 dk.
Tersedia pilihan transmisi 4 lalu 5 percepatan manual, untuk menggerakkan roda belakang.
Ada juga pilihan transmisi otomatis 3 percepatan.
Tiga tahun berselang, muncul 924 Turbo yang punya performa mesin lebih superior dengan 168 dk.
Satu dekade setelah kemunculannya, Porsche 924 punya opsi mesin 2.500 cc pada varian S.
(BACA JUGA: Intip Yuk Video Bus Baru Timnas Indonesia, Meriah Lho!)
Meski berkapasitas mesin lebih besar, tenaganya masih lebih kecil dari versi Turbo, hanya 150 dk saja.
Di Indonesia ada yang punya gak ya?