Sedangkan untuk tangkinya diambil dari kepunyaan Yamah RX100 demi mendapatkan tampilan cafe racer bertangki panjang.
Pada buritan berlekuk kaku ini diselipkan dua buah lampu rem LED yang membuatnya lebih terlihat sporti.
Tentu saja rombakan pada rangka bagian belakang sudah terjadi di motor ini.
Wujudnya juga dibuat minimalis saja tanpa sepatbor di belakang, sedangkan yang depan hanya terlihat sebagai pemanis saja.
Di bagian depan juga punya modifikasi paduan gaya klasik dan modern pada panel instrumen.
(Baca juga: Gede Banget, Ayo Tebak Ini Gir Belakang Motor Apa?)
Terdapat spidometer dan takometer analog yang didampingi dengan holder untuk GPS speedometer melalui smartphone.
Kemudian ada sebuah lampu bergaya retro disertai setang jepit seakan menunjukan ciri khas cafe racer pada motor ini.
Untuk kaki-kaki tidak ada ubahan mencolok, sedangkan mesin kini sudah ditemani knalpot ber-muffler pendek dan open filter dari K&N.
Finishing motor ini yang membuatnya tampil lebih spesial, yaitu paduan warna kuning dan hitam.
Bahkan tak ketinggalan bagian rangka serta kaki-kaki termasuk mesin juga dilabur dengan warna hitam.
(Baca juga: Kids Zaman Now Bikin Cafe Racer Anti HP Lowbat)
Begitu juga warna kuning yang dilabur pada suspensi belakang membuatnya tampil makin racy.
Gimana Sob? Tertarik bikin motor custom berbasis Bajaj Pulsar juga?