Girboks i-AMT Wuling Cortez, Tak Sehalus Innova, Tapi Ada Nilai Plusnya

Taufan Rizaldy Putra - Jumat, 9 Maret 2018 | 07:00 WIB

Menguji transmisi i-AMT Wuling Cortez di dataran tinggi Bromo, Jawa Timur (Taufan Rizaldy Putra - )

GridOto.com - Saat Wuling Cortez diluncurkan, terungkap bahwa Medium MPV ini akan mengusung sistem transmisi i-AMT (Intelligent Automated Manual Transmision).

Transmisi otomatis berbasis AMT dikenal dengan perpindahan gigi yang kurang halus dibandingkan dengan sistem hidraulis yang diusung oleh rival satu segmen Cortez, Toyota Kijang Innova.

Pada acara media test drive yang diadakan oleh PT SGMW Motor Indonesia pada tanggal 7-9 Maret, kami pun berkesempatan untuk membuktikan apakah hal serupa terjadi pada transmisi i-AMT milik Wuling Cortez?

(BACA JUGA: Enggak Diduga, Handling Wuling Cortez Bak Mengemudikan Mobil Kecil)

Transmisi i-AMT sendiri memiliki pilihan mode manual 5 percepatan, serta mode otomatis dengan dua mode berkendara, yaitu E (Eco) dan S (Sport).

Saat berada pada posisi D (Drive), kelemahan dari transmisi AMT masih terasa dengan perpindahan gigi yang tak begitu halus.

Kami menemukan bahwa putaran mesin turun cukup drastis saat berpindah gigi, begitu pula dengan gaya inersia tiap berpindah gigi yang cukup terasa bagi pengemudi maupun penumpangnya.

Hal tersebut mempengaruhi kenyamanan berkendara Wuling Cortez terutama jika dibandingkan dengan Kijang Innova yang punya perpindahan gigi yang halus.

roro Aveline
Transmisi i-AMT Wuling Cortez

Gejala tersebut semakin terasa saat mode S digunakan karena perpindahan gigi terasa semakin agresif.

Bahkan saat mencoba kickdown, hentakan perpindahan gigi sangat terasa yang membuat tubuh pengemudi terdorong ke depan dan belakang.