Cara Periksa Kondisi Radiator Mobil Agar Tidak Overheat Di Jalan

Iman - Jumat, 2 Maret 2018 | 18:49 WIB

Sebaiknya radiator di cek rutin setiap 30.000 km (Iman - )

GridOto.com-Radiator adalah salah satu sistem pendinginan mesin yang penting.

Jika radiator bocor atau rusak bisa membuat mesin mobil overheat.

Kalau overheat kerusakannya bisa sangat parah, bahkan bisa sampai ganti mesin.

Bisa dibayangkan kerugian yang akan Anda alami gara-gara masalah radiator ini kan?

Untuk itu radiator mesti menjalani pengecekan atau perawatan rutin.

“Sebaiknya radiator itu dicek kondisinya setiap 30.000 km atau 40.000 km, ini penting agar radiator tetap dalam kondisi prima dan maksimal kinerjanya,” jelas Wandi, Pemilik Wandi Radiator di daerah Radio Dalam, Jakarta Selatan kepada GridOto.com.

(BACA JUGA: Wow, Pemilik CX-7 Overheat Dikenakan Biaya Perbaikan Sampai Rp 147 Juta)

Pertama, selalu periksa volume air radiator di tabung cadangan (reservoir radiator).

“Cek kondisi air di tabung reservoir radiator atau yang biasa disebut tabung air radiator cadangan, kalau kurang tambahkan sampai ke batas full atau maksimum,” lanjut Wandi.