Untuk membentuk posisi motor yang lebih tinggi serta mendukung ergonomi berkendara, mereka mengganti kaki-kaki belakang.
Swingarm berbahan aluminum ini menggunakan lansiran dari Omega Racer yang ditopang oleh dual shock dari Racetech.
Kedua kaki-kakinya masih menggunakan pelek asli SR400 yang dibalut dengan karet ban lansiran Heidenau.
(Baca juga: Masa Sih Si Gagah Satu Ini Mesinnya Cuma 125 cc?)
Sedangkan pada panel depan sudah terpasang lampu bulat berukuran mini yang ditemani setang lebar serta instrumen digital dari Koso.
Kalau penasaran dengan logo “TT” pada motor ini, ternyata wujud SR400 ini memang terinspirasi dari Yamaha seri TT.
Yaitu motor trail lansiran lawas dari Yamaha yang dulu terkenal dengan ketangguhannya, baik di ajang balap maupun keperluan medan berat.