Perbedaan Teknologi SMG Starter dengan Starter Konvensional

Luthfi Anshori - Selasa, 19 Desember 2017 | 14:30 WIB

ILustrasi Elektrik starter (Luthfi Anshori - )

GridOto.com – Pada Yamaha Aerox 155 VVA sudah dibekali dengan teknologi SMG (Smart Motor Generator) starter.

SMG merupakan teknologi terbaru yang tidak ada pada motor-motor Yamaha terdahulu.

Lantas apa bedanya sistem SMG dengan starter konvensional biasa ?

“Bedanya sistem SMG ini saat menghidupkan mesin pakai elektrik starter sangat terdengar halus,” ucap Ridwan Arifin, Staf Service Education PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM), kepada GridOto.com (18/12).

Sedangkan pada starter konvensional, ketika tombol starter ditekan, maka akan terdengar suara yang agak kasar dan terdengar 'sreng-sreng'.

(BACA JUGA: Berminat Beli Motor Suzuki? Ini Daftar Harganya di Desember 2017)

Hal ini terjadi karena pada starter konvensional masih menggunakan sliding-gear starter-type system dengan menggunakan dinamo starter. 

Suara kasar ini diakibatkan oleh dua buah gir berukuran kecil dan besar yang akan bergesekan satu sama lain untuk menggerakkan piston.

"Sedangkan fitur SMG ini sudah tidak lagi menggunakan dinamo untuk menggerakan gigi ke gigi, letaknya satu poros dengan crankshaft, sehingga dapat memutar secara langsung tanpa melalui gir penghubung, makanya suaranya halus," pungkas Ridwan.

Nah, teknologi SMG ini akan membuat motor menjadi terdengar sangat halus ketika distarter karena tidak ada suara gesekan gir.