Kap Mesin Perlu Dibuka Saat Istirahat Di Rest Area? Faktanya Begini

GridOto.com - Gunakan fasilitas rest area untuk beristirahat sepanjang perjalanan libur akhir tahun.

Kerap ditemukan pemilik mobil buka kap mesin sembari beristirahat di rest area saat libur akhir tahun.

Tujuannya untuk mempercepat proses pendinginan mesin mobil yang telah bekerja ekstra saat di perjalanan.

Tapi apakah perlu sampai membuka kap mesin mobil?

Radityo Herdianto / GridOto.com

Mesin Toyota Camry HEV A25A-FXS 2.487 cc 4 silinder bertenaga 183 dk/6.000 rpm dan torsi 221 Nm/3.600-5.200 rpm dengan motor listrik 133 dk dan torsi 208 Nm.

Baca Juga: Libur Nataru Mau Touring Jauh? Jangan Asal Angkut, Ini Efek Kalau Bawaan Terlalu Berat

Ternyata tidak ada perbedaan yang signifikan saat mendinginkan mesin baik kap mesin dibuka maupun ditutup.

"Buka kap mesin memang bisa membuang panas lebih baik, tapi pengaruhnya tidak signifikan," ungkap Son Ashari, Service Manager Toyota Astrido Fatmawati, Cilandak, Jakarta Selatan kepada GridOto.com beberapa waktu lalu.

Menurut Son, ruang mesin sudah dirancang dengan sirkulasi udara untuk melepas panas saat kap mesin tertutup.

Belum lagi material mesin mobil saat ini banyak yang menggunakan material yang bisa cepat melepas panas.

Meski tidak ada yang salah juga jika mengistirahatkan mobil sambil buka kap mesin.

Dok. Astra Intra

Ilustrasi rest area KM 456 B

Baca Juga: Libur Akhir Tahun Pakai Mobil Pribadi, Jangan Abaikan Kondisi Ban di Musim Hujan

Tapi perlu diperhatikan posisi mobil berhenti atau terparkir, seperti saat di bawah pohon.

"Jangan sampai kap mesin terbuka malah masuk kotoran atau serpihan dari pohon," kata Son.

"Mesin bisa kotor, malah ada potensi kotoran terisap intake jadi masalah buat mesin," himbaunya.