Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Toyota Ternyata Punya Lembaga Riset Di Cina, Pelajari Etanol Non Pangan

Iday - Minggu, 9 November 2025 | 16:00 WIB
Hiroki Nakajima, Executive Vice President Toyota Motor Corporation. Toyota punya lembaga riset di Cina, mempelajari biofuel dari seluloa
iday - gridoto
Hiroki Nakajima, Executive Vice President Toyota Motor Corporation. Toyota punya lembaga riset di Cina, mempelajari biofuel dari seluloa

GridotoToyota ternyata enggak hanya meriset pengembangan bahan bakar alternatif di Jepang.

Sebab mereka punya juga lembaga riset yang mempelajari teknologi untuk memproduksi etanol berbasis non-pangan.

Hal ini terungkap dalam Global Workshop di Tokyo, Jepang (31/10).

Hiroki Nakajima, Executive Vice President Toyota Motor Corporation mengungkapkan hal ini menyorot soal etika penggunaan bahan pangan untuk energi.

“Kami memiliki lembaga riset di Tiongkok yang telah mengembangkan teknologi produksi etanol dari selulosa. Saat ini riset tersebut masih dalam tahap eksperimental, namun kami optimistis bahwa etanol berbasis non-pangan dapat menjadi solusi penting untuk memperluas pemanfaatan biofuel di berbagai wilayah,” papar Nakajima.

Etanol memang salah satu energi alternatif yang sedang digencarkan penelitian dan aplikasinya oleh Toyota.

Ia menjelaskan, dalam hal pengembangan bahan bakar, Indonesia dan Thailand telah bekerja sama dalam proyek Carbon Neutral Fuel, dengan fokus pada biofuel.

“Kami berkolaborasi dengan pemerintah serta mitra lokal untuk memperkuat ekosistem energi berkelanjutan di kawasan ini,” ujarnya.

Menurutnya, secara umum, biofuel saat ini banyak diproduksi dari sumber pangan seperti jagung atau tebu.

“Namun, muncul perdebatan global terkait etika penggunaan bahan pangan untuk energi. Karena itu, kami juga meneliti cara memproduksi etanol dari tanaman non-pangan, misalnya tanaman yang dapat tumbuh tanpa pupuk khusus atau bisa dipanen dua hingga tiga kali dalam setahun,” ulas Nakajima.

Sebelumnya diberitakan, petinggi Toyota, Keiji Kaita, President Neutral Engineering Development Center Toyota Motor Corporation mengungkapkan soal efek dan daya tahan mesin dalam penggunaan etanol.

“Ketika kita menggunakan etanol pada mesin, perlu diperhatikan daya tahan komponen terhadap sifat kimia etanol itu sendiri,” ucapnya dalam kesempatan yang sama.  

“Namun demikian, sebagian besar mesin bensin Toyota saat ini sebenarnya sudah siap digunakan dengan bahan bakar bercampur etanol hingga pada level tertentu,” lanjutnya.

Artinya, setiap negara dapat menyesuaikan penerapannya sesuai dengan kondisi iklim, infrastruktur, dan kebijakan energinya masing-masing.

Editor : Iday

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa