GridOto.com - Fitur Y-Shift pada Yamaha NMAX maupun Aerox Turbo bukan hanya bermanfaat pada jalanan datar untuk membantu akselerasi.
Fitur yang disematkan pada Yamaha Electronic Continuously Variable Transmission atau YECVT juga bisa membantu proses pengereman.
Terutama ketika motor sedang dipakai touring dan melintasi kondisi jalan menurun yang lumrah ditemui di daerah pegunungan.
"Penggunaan rem di daerah pegunungan itu harus efisien," buka Muhammad Arief, Instruktur Yamaha Riding Academy (YRA) kepada GridOto.com.
"Jika memang menggunakan rem secara terus menerus, bisa gantian rem depan maupun belakang," tambahnya saat dihubungi melalui sambungan telepon beberapa waktu yang lalu (09/25).
Baca Juga: KNKT Ungkap Fitur yang Mampu Selamatkan Truk Rem Blong Dari Maut
Menurut Arief, kalau ada salah satu rem yang blong, masih ada satu rem yang masih aman.
"Pada NMAX atau Aerox Turbo bisa gunakan Y-Shift untuk mengurangi beban rem," kata Arief.
Seperti kita ketahui, ada tiga pilihan atau level Y-Shift pada NMAX maupun Aerox Turbo yang bisa bikers gunakan.
"Levelnya ada 3, setiap (kenaikan) levelnya, putaran mesin akan naik 1.000 rpm," ujar Arief
Sensasi pergantian level di Y-Shift saat deselerasi seperti pengendara menurunkan gigi pada motor jenis bebek maupun motor sport.
Baca Juga: Hindari Rem Blong, Begini Cara Mudah Merawat Rem Mobil yang Benar
"Serasa pakai engine brake pada motor sport, terutama di mode Sport (engine brakenya) lebih terasa lagi," ujar pria yang tidak pelit ilmu soal safety riding ini.
Dengan begitu, laju motor di turunan bisa tertahan sehingga beban rem bisa berkurang.
Fitur Y-Shift ini juga bisa digunakan untuk mengurangi kecepatan saat masuk tikungan.
"Kalau (pada motor sport) di tikungan pakai rem belakang bisa slip," kata Arief.
"Jika pakai Y-Shift enggak akan slip," tutur pria yang berkantor di Pulo Gadung, Jakarta Timur.
Nah, jadi bisa manfaatkan fitur Y-Shift saat lewat jalan menurun yang terjal atau panjang.
| Editor | : | Mohammad Nurul Hidayah |
KOMENTAR