GridOto.com - Sudah tahu belum kalau awet atau tidaknya v-belt tergantung dari kondisi pulley?
Meskipun terlihat sepele, kondisi pulley ternyata punya pengaruh besar terhadap keawetan v-belt.
"Kondisi pulley yang sudah goyang bisa membuat v-belt cepat putus," buka Adi Danu Maulana, Pemilik bengkel Graha Matic Cilangkap kepada GridOto.
"Karena pulley yang sudah goyang karena keausan sudah pasti enggak center," tambahnya saat ditemui beberapa waktu yang lalu (09/25).
Terutama pada pulley bagian depan atau dikenal juga sebagai pulley primary.
Menurut Danu, pulley depan yang goyang atau enggak lurus (center) membuat posisi v-belt jadi tertarik-tarik ketika bekerja.
Ditambah bukaan pulley yang seret turut menghambat gerakan v-belt.
Baca Juga: Ini Sebabnya Tiap 6.000 Km Seal Pulley Belakang Motor Matic Wajib di Ganti
"Penyebab pulley sudah goyang itu karena bosh atau dudukan di rumah pulleynya sudah oblak," wanti Danu.
Begitu juga dengan pulley CVT motor matic bagian belakang.
"Pulley belakang juga sama bisa oblak juga," yakin Danu.
"Penyebabnya bagian torsi camnya sudah aus atau bagian sliding sheave sudah termakan dan melbar," tambahnya saat ditemui di Jalan Cilangkap Raya, Cipayung, Jakarta Timur
Makanya sebelum ganti v-belt baru pastikan gerak pulley masih normal.
Baca Juga: Hati-hati, Drat Pulley CVT Motor Matic Bisa Slek Karena Hal Sepele Ini
"Jika pulleynya sudah goyang percuma, pakai v-belt yang mahal sekalian pun jadi gampang putus," tuturnya.
Menjaga kondisi pulley agar tetap normal dan lurus terbilang mudah.
Pemilik cukup lakukan servis dan pembersihan area CVT secara berkala.
Sebab debu dan kotoran yang masuk ke dalam pulley seringkali jadi pemicu rusaknya komponen berbentuk bulat ini.
| Editor | : | Mohammad Nurul Hidayah |
KOMENTAR