"Kita juga sudah mendapatkan foto pelaku," ujarnya.
Polisi kini membentuk tim khusus yang melibatkan anggota Polresta Jambi, jajaran Polsek, hingga tim Resmob Polda Jambi untuk mengejar pelaku.
Diketahui, Nindia Novrin (38) ditemukan bersimbah darah di kamar rumahnya sekitar pukul 08.00 WIB.
Saat ditemukan, korban masih hidup dan sempat dibawa ke rumah sakit, namun akhirnya meninggal dunia akibat luka serius.
Dari video dan foto yang diperoleh, terlihat kamar korban berantakan dengan bercak darah di kasur dan lantai.
Polisi menduga kuat Nindia menjadi korban perampokan sadis.
Baca Juga: Terungkap! Ini Data Lengkap Pajero Sport Dalam Tragedi Perampokan di Jambi
Satu unit Mitsubishi Pajero Sport putih berpelat nomor AD 77 RA hilang dari rumahnya, sementara surat-surat berharga di kamar korban berserakan.
Doni, tetangga korban yang ikut mengevakuasi Nindia pertama kali, mengatakan melihat banyak luka di tubuh korban.
"Lukanya saya lihat itu di belakang leher, dan semua tubuhnya sudah merah (berlumur darah)," ujar Doni.
Ia juga menyebut surat-surat berharga korban berantakan di lantai.
"Surat-surat itu berantakan, ijazah berantakan, mungkin dia (pelaku) cari surat berharga," tambahnya.
Doni menuturkan Pajero Sport tersebut merupakan milik pribadi korban, bukan mobil jual beli.
"Setahu saya, itu mobil pribadinya. Dan menurut saya, tidak mungkin ada COD saat masih subuh," jelasnya.
| Editor | : | Panji Nugraha |
KOMENTAR