Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Perbedaan Kopling Mobil Hidraulis dan Kabel, Mana yang Lebih Awet?

Fahmy Fauzy Muhammad - Selasa, 16 September 2025 | 19:00 WIB
Kerja transmisi sudah berat, jangan sampai sepulang liburan kampas kopling mobil manual habis karena kesalahan sendiri.
GridOto Tips
Kerja transmisi sudah berat, jangan sampai sepulang liburan kampas kopling mobil manual habis karena kesalahan sendiri.

GridOto.com- Kopling mobil terbagi menjadi dua jenis utama, yaitu hidraulik dan kabel, yang punya karakteristik berbeda.

Kopling hidraulik menggunakan cairan dalam sistem master silinder untuk menggerakkan tuas kopling.

Sementara itu, kopling kabel memakai kabel baja yang ditarik langsung dari pedal ke transmisi.

Menurut Revi Sandi, pemilik bengkel Maju Jaya di Cibubur, kopling hidraulik terasa lebih ringan dan halus dibanding kopling kabel.

Ia menjelaskan, rasa pedal lebih nyaman karena tekanan cairan membantu meringankan beban injakan kaki pengemudi.

"Jelas kopling hidraulik bakal kerasa lebih enak, karena lebih ringan dan halus. Kan ada tekanan hidraulik sama cairan yang bantu meringankan," ujar Revi.

Pedal kopling mobil jangan salah seting, begini jadinya (foto ilustrasi)
Radityo Herdianto / GridOto.com
Pedal kopling mobil jangan salah seting, begini jadinya (foto ilustrasi)

Baca juga: Pedal Kopling Mobil Berat atau Keras? Bisa Jadi Penyebabnya Hal Ini - Gridoto -

Sebaliknya, kopling kabel cenderung lebih berat dan responsnya bisa berkurang seiring usia pakai.

“Kalau kopling kabel sudah aus, pedal bisa terasa seret dan butuh pelumasan rutin,” kata Revi.

Dalam hal perawatan, kopling hidraulik biasanya hanya membutuhkan penggantian cairan setahun sekali.

Namun jika ada kebocoran pada master silinder atau komponen hidraulik lainnya, biaya perbaikannya lebih mahal.

Tanda kampas kopling mobil matik aus
ryan
Tanda kampas kopling mobil matik aus

Baca juga: Ciri-ciri Pelat Kopling Mobil Mulai Aus Bisa Dirasakan Seperti Ini - Gridoto -

Kopling kabel lebih sederhana karena hanya perlu disetel ulang atau diganti kabelnya saat putus.

“Kalau dari sisi keawetan, hidraulik lebih tahan lama karena tidak gampang aus seperti kabel,” tambah Revi.

Meski begitu, Revi juga mengingatkan bahwa master silinder hidraulik bisa rusak jika terkena panas mesin berlebihan.

Secara umum, kopling hidraulik lebih awet untuk pemakaian jangka panjang, sedangkan kopling kabel unggul dari sisi kemudahan dan biaya perbaikan.

Editor : Dwi Wahyu R.

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa